GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kasus terkonfirmasi positif virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Gresik terus bertambah. Kamis (28/5), kembali ada penambahan 4 pasien positif Corona. Sehingga, total warga Gresik positif Corona menjadi 157 orang, dari hari sebelumnya 153 orang.
Selain itu, di hari yang sama, juga ada tambahan 2 pasien positif yang meninggal. Keduanya adalah, pasien dari Desa Bulang Kulon Kecamatan Benjeng, dan Desa Sidowungu Kecamatan Menganti.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
Dari total 157 warga positf Corona, ada pengurangan 1 yang declare tanggal 27 Mei berasal dari Desa Ngemboh Kecamatan Ujung Pangkah. Pasalnya, setelah dilakukan tracing (penelusuran), pasien tersebut berdomisili di Kabupaten Sampang, Madura. Sehingga, masuk data Sampang.
Dengan berkurangnya 1 data pasien, maka jumlah pasien positif Corona menjadi 156 orang. "Rinciannya 16 orang meninggal dunia, 14 orang sembuh, dan 126 orang dalam perawatan," ujar Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Gresik, drg. Saifudin Ghozali melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Kamis (28/5).
Ghozali lebih jauh menjelaskan, untuk penambahan 4 konfirmasi positif Corona, 1 orang berasal dari Desa Kepatihan Kecamatan Menganti, 1 orang dari Desa Driyorejo Kecamatan Driyorejo, 1 orang dari Desa Sidorukun Kecamatan Gresik, dan 1 Desa Karangrejo Kecamatan Manyar.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Sementara, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona, juga mengalami kenaikan menjadi 232, atau ada penambahan 11 orang. Dengan rincian 7 orang meninggal, 138 orang selesai pengawasan, dan 87 orang dalam pengawasan.
Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) naik menjadi 1.179, ada penambahan 3 orang. Rinciannya, 0 meninggal, 1.031 selesai dipantau, dan 148 orang masih dipantau.
"Sementara untuk Orang Dalam Risiko (ODR) tetap 1.132, dengan rincian ODR lepas pengawasan 1.074 orang. Sedangkan Orang Tanpa Gejala (OTG) Corona tetap 250," pungkasnya. (hud/rev)
Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News