Putus Sebaran Covid-19, Bupati Tuban Minta Bantuan Toga dan Tomas

Putus Sebaran Covid-19, Bupati Tuban Minta Bantuan Toga dan Tomas Bupati Tuban saat meresmikan Kampung Tangguh Semeru di Desa Laju Kidul, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Selasa (16/6).

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Tuban H. Fathul Huda meminta masyarakat untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.

Selain itu, bupati dua periode ini meminta peran serta tokoh agama (Toga) dan tokoh masyarakat (Tomas) sekitar dalam memberi pemahaman kepada warga terkait pemberitaan Covid-19 yang beredar di masyarakat.

Melalui peran tokoh agama dan tokoh, Bupati Huda berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi dengan beredarnya berita bohong atau hoax yang tersebar di media sosial.

"Tugas tokoh masyarakat dan kiai (tokoh agama) adalah memberikan pemahaman kepada warga agar tidak mudah termakan berita hoax," kata Bupati Tuban saat meresmikan Kampung Tangguh Semeru di Desa Laju Kidul, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban, Selasa (16/6).

Ia juga meminta para takmir masjid atau musala untuk terus meningkatkan pengamanan, agar tempat ibadah tidak menjadi tempat penyebaran Covid-19.

“Jangan sampai masjid dan mushola terbentuk klaster baru, sedangkan pasar tempat kita untuk bekerja. Bekerja itu hukumnya wajib untuk menyambung hidup dan pertumbuhan ekonomi,” tuturnya.

Di tempat yang sama, AKBP Ruruh Wicaksono mewajibkan semua masyarakat mematuhi aturan kesehatan Covid-19 saat beraktivitas di luar rumah. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat agar tidak melakukan penghadangan jenazah yang diindikasikan terpapar Covid-19, seperti yang terjadi di sejumlah daerah.

“Jangan sampai ada kejadian pasien yang terpapar Covid-19 dijemput paksa oleh pihak keluarga dan ingin dimakamkan dengan cara biasa. Dengan terbentuknya Kampung Tangguh Semeru ini bisa menyosialisasi kepada masyarakat supaya di Tuban tidak ada kejadian seperti itu,” kata kapolres. (gun/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO