101 KK Desa Leminggir Terima Bantuan dari Pemkab Mojokerto

101 KK Desa Leminggir Terima Bantuan dari Pemkab Mojokerto Bupati Pungkasiadi ketika menyerahkan bantuan kepada Kampung Tangguh Desa Leminggir.

MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Bupati Mojokerto Pungkasiadi, kembali menyerahkan APD, bantuan logistik, sekaligus Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT-DD) tahap II tahun 2020. Bantuan tersebut dibagikan kepada 101 KK Desa Leminggir Kecamatan Mojosari yang juga berstatus sebagai salah satu Kampung Tangguh Covid-19 Kabupaten Mojokerto.

Bupati mengajak seluruh masyarakat penerima BLT-DD untuk bijak mengelola dana bantuan pemerintah. Sebab, di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, beberapa sektor ekonomi cenderung lesu dan belum bisa pulih sepenuhnya.

“Saya mohon dengan sangat, agar BLT-DD yang hari ini diserahkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal dan bijak. Misalnya untuk kebutuhan primer seperti beras, gula, dan kebutuhan sembako lainnya,” kata bupati.

Masih dalam kondisi pandemi Covid-19, Bupati Pungkasiadi tidak lelah mengingatkan masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan serta tetap mencontoh teladan hidup sehat yang sebenarnya telah diajarkan sejak dulu.

“Ibu Bapak, mohon untuk dijaga protokol kesehatannya. Kita kembali seperti kebiasan orang zaman dahulu. Sebelum masuk rumah cuci tangan dulu, agar virus dan kuman tidak terbawa masuk rumah,” tambah bupati.

Sementara itu, Khusaeni Kepala Desa Leminggir, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Mojokerto atas BLT-DD yang telah cair.

“Terima kasih kepada Pemkab Mojokerto khususnya Bapak Bupati, atas bantuan hari ini. Kami juga berharap agar Pemkab Mojokerto mendukung potensi pariwisata Desa Leminggir," katanya.

Posisi kami, lanjutnya, yang berbatasan dengan Sidoarjo, dilirik Pemprov untuk dibangun obyek wisata air. Kami juga memiliki TKD yang bebas dari kepemilikan warga, yang juga punya potensi wisata.

Sebagai informasi, beberapa hari sebelumnya tepatnya tanggal 15 dan 18 Juni kemarin, Bupati Pungkasiadi juga menyalurkan bantuan APD dan logistik bagi beberapa kampung di dua kecamatan. Antara lain Kecamatan Pacet (Kampung Tangguh Kesimantengah, Claket dan Tanjungkenongo) serta Kecamatan Trawas (Kampung Tangguh Trawas, Ketapanrame dan Duyung). (yep/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO