SURABAYA (BangsaOnline) - Meski tingkat kesulitan makin tinggi, tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Bhayangkara Polda Jatim tetap mampu mengungkap identitas jenazah korban Air Asia QZ8501. Selasa (13/1/2015), DVI kembali mengungkap dua jenazah korban penumpang pesawat nahas tersebut.
Ketua Tim DVI Polda Jatim Kombes Pol Budiyono menjelaskan, berdasarkan rapat rekonsiliasi yang dilakukan sejak pagi, tim berhasil mengidentifikasi dua jenazah berlabel B024 dan B039. Untuk jenazah B024, kat dia, terungkap dari data primer DNA. "DNA korban dengan pembanding DNA ayah dan ibu kandungnya," katanya.
Jenazah juga dikenali dari rontgen gigi yang identik dengan gigi korban. "Kesimpulannya, tidak terbantahkan bahwa jenazah label B024 adalah Oscar Desano, laki-laki umur 27 tahun, Surabay, warga negara Indonesia," ujar Budiyono.
Adapun jenazah dengan label B039, lanjut Kabid Dokkes Polda Jatim itu, juga dikenali dari hasil tes DNA yang antara antemortem dan postmortemnya sama. "Tidak terbantahkan jenazah B039 ini adalah Yuni Astutik, perempuan usia 40 tahun, asal Blitar KTP Surabaya, warga negara Indonesia," kata Budiyono.
Dengan teridentifikasinya dua jenazah hari ini, jelas dia, maka tersisa 12 jenazah yang masih diperiksa oleh tim DVI untuk diungkap identitasnya. "Total jenazah yang berhasil diidentifikasi korban sebanyak 36 tahun," ujar Budiyono.
Baca Juga: Puing Pesawat Malaysia MH370 yang Hilang Misterius, Diduga Ditemukan di Australia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News