
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri, dr. Ahmad Chotib, Senin (22/6), mengumumkan terdapat 1 tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kediri. Yaitu, 1 orang warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, yang saat ini melakukan isolasi mandiri.
Menurut dr. Chotib, kasus ini merupakan klaster baru dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri melakukan tracing untuk menelusuri riwayat pasien tersebut.
Sementara itu pada hari yang sama, 2 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 telah dinyatakan sembuh. Yaitu 1 pasien dari Klaster Desa Kedak Kecamatan Semen, dan 1 pasien dari klaster baru warga Desa Pagung Kecamatan Semen.
"Sehingga saat ini terdapat 188 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri, dengan rincian 144 orang dirawat, 34 orang sembuh, dan 10 orang meninggal," kata dr. Chotib.
"Kepada masyarakat, saya mengimbau untuk melakukan tiga hal dalam rangka memutus penularan Covid-19, yaitu cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, jaga jarak, dan wajib memakai masker saat beraktivitas. Harus kita pahami bersama, bahwa disiplin menjalankan protokol kesehatan adalah kunci keberhasilan dalam mengendalikan pandemi Covid-19 ini," tambahnya. (uji/ian)
Dengan tambahan 1 kasus ini, rincian klaster kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kediri adalah sebagai berikut:
1. Klaster Araya Tulungagung : 10 orang
2. Klaster Jakarta : 3 orang
3. Klaster Kalimantan : 1 orang
4. Klaster Halmahera : 1 orang
5. Klaster Maspion Sidoarjo : 6 orang
6. Klaster Sampoerna : 1 orang
7. Klaster Pelatihan Haji : 5 orang
8. Klaster Pabrik Rokok Mustika : 53 orang
9. Klaster Pondok Pesantren Temboro : 8 orang
10. Klaster Surabaya : 11 orang
11. Klaster Gresik : 1 orang
12. Klaster Desa Ngadiluwih : 2 orang
13. Klaster Desa Kwadungan : 4 orang
14. Klaster Desa Kambingan : 5 orang
15. Klaster Desa Toyoresmi : 5 orang
16. Klaster Desa Bobang : 3 orang
17. Klaster Desa Kedawung : 3 orang
18. Klaster Desa Kedak : 27 orang
19. Klaster Desa Sidorejo : 2 orang
20. Klaster Desa Sumberbendo : 3 orang
21. Klaster Desa Padangan : 2 orang
22. Klaster Desa Gampeng : 3 orang
23. Klaster Desa Ketawang : 3 orang
24. Klaster Baru : 26 orang