Kaper BKKBN Provinsi Jawa Timur, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd., saat menjadi Inspektur Upacara Harganas ke-27 yang digelar di Lapangan Kantor Perwakilan BKKBN Jatim, Senin (29/6/2020). (foto: ist).
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Hari Keluarga Nasional (Harganas) diperingati sejak tahun 1993. Hal ini sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 39 Tahun 2014 tentang Hari Keluarga Nasional yang menetapkan 29 Juni sebagai Hari Keluarga Nasional.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Perwakilan (Kaper) Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur, Drs. Sukaryo Teguh Santoso, M.Pd., saat menjadi Inspektur Upacara Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-27 yang digelar di Lapangan Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Senin (29/6/2020).
Baca Juga: Pesan Bupati Lamongan di Puncak Harganas ke-31
Penetapan tersebut, lanjut Teguh, didasarkan atas sejarah perjuangan bangsa dalam mempertahankan kemerdekaan yang berjuang dengan gigih, hingga pada 22 Juni 1949 Belanda menyerahkan kedaulatan bangsa Indonesia secara utuh.
"Dan seminggu kemudian, tepatnya tanggal 29 Juni 1949 para pejuang kembali kepada keluarganya. Hal inilah yang melatarbelakangi kelahiran Hari Keluarga Nasional yang kemudian dikenal sebagai Harganas,” ucapnya.
Teguh menuturkan, Harganas diperingati oleh seluruh lapisan masyarakat baik unsur pemerintah, organisasi kemasyarakatan, dan para keluarga. Namun, peringatan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena saat ini dalam suasana prihatin menghadapi pandemi Covid-19.
Baca Juga: Harapan Adhy Karyono saat Jawa Timur Jadi Provinsi Pertama Diluncurkannya Aplikasi Population Clock
“Oleh sebab itu, dalam pelaksanaan Harganas tahun ini kita laksanakan dengan sederhana, namun memberikan manfaat langsung pada keluarga dan masyarakat, serta menginspirasi setiap keluarga untuk tetap menjaga semangat dalam upaya mewujudkan keluarga berkualitas,” tuturnya.
Pada tahun 2020 ini, BKKBN bertekad untuk membangun cara dan semangat baru dalam membantu keluarga mewujudkan keluarga berkualitas. Oleh karena itu, BKKBN mengambil tema sentral Harganas ke-27 tahun ini, yakni "BKKBN Baru dengan Gaya Baru dan Semangat Baru Hadir di Dalam Keluargamu".
"Diharapkan hal ini dapat dijadikan sebagai pemicu bagi BKKBN bersama keluarga lndonesia untuk dapat terus menerus meningkatkan ketahanan keluarganya, sehingga mampu melahirkan generasi yang lebih baik," pungkasnya. (ian/zar)
Baca Juga: Viral Pertunangan Balita di Sampang, BKKBN Jatim Turun Tangan, Berikut Kisah Sebenarnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
