TUBAN, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi IV DPR RI Dapil IX Bojonegoro-Tuban Farida Hidayati menginginkan produk perikanan menjadi komponen dalam program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Hal tersebut disampaikan politikus PKB itu dalam Safari Gerakan Makan Ikan (Gemarikan) di Gedung Korpri Kompleks Pendopo Krido Manunggal Kabupaten Tuban, Jumat (7/8).
Baca Juga: Syafiuddin Minta Menteri PU dan Presiden Prabowo Perhatikan Tangkis Laut di Bangkalan
Farida mengatakan, wacana memasukkan produk perikanan ke dalam program BPNT itu tidak serta-merta menggantikan komponen yang ada. Namun, nantinya akan menjadi komponen tambahan dalam program yang berada di bawah naungan Kementerian Sosial tersebut.
"Memasukkan produk ikan kedalam BPNT ini tidak mengganti komponen yang sudah ada, yang penting komposisinya saling melengkapi. Mungkin volumenya nanti yang dikurangi," ujar perempuan kelahiran Tuban tersebut.
Dirinya mengungkapkan alasan perlunya memasukkan perikanan masuk dalam komponen BPNT, karena memiliki banyak protein dan harga terjangkau. Termasuk, mengonsumsi ikan juga baik untuk ibu hamil atau janin, dan baik pula untuk perkembangan anak yang baru dilahirkan.
Baca Juga: Umroh Pakai Hijab, DPR RI Minta Selebgram Transgender ini Ditangkap
"Mindset masyarakat yang salah perlu diluruskan. Olahan ikan memiliki kandungan gizi yang tinggi, yang berguna untuk meningkatkan kecerdasan anak dan menurunkan angka stunting," tambahnya.
Adanya wacana tersebut disambut baik oleh Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (DPP) Tuban, Amenan. Pihaknya telah menjalin komunikasi dengan dinas terkait. Mengingat, secara aturan tidak ada salahnya memasukkan produk ikan ke dalam program BPNT. Sebab, di dalam petunjuk teknis (juknis) juga telah menyebut protein hewani di antaranya ikan.
"Secara pasokan Insya Allah Tuban sudah siap, karena produksi perikanan sudah menyebar di setiap desa," ujar Amenan.
Baca Juga: Wakil Ketua Komisi III DPR RI Dukung Pasangan Fren Pimpin Kota Kediri
Di samping itu, produksi sektor perikanan di wilayah Kabupaten Tuban sangat mampu jika nantinya dipasok untuk memenuhi kebutuhan program BPNT. (gun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News