GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto tiba-tiba menggelar inspeksi mendadak (sidak) proyek pembangunan jalan underpass yang memotong Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo di Desa Randuagung Kecamatan Kebomas, Rabu (16/9/2020).
Didampingi sejumlah pejabat teknis seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Gresik Gunawan Setijadi, Kepala Bidang Bina Marga Dianita Anggraeni, dan Kabag Humas dan Protokol Reza Pahlevi, orang nomor satu di Pemkab Gresik itu melihat langsung pekerjaan pengeboran di Randuagung.
Baca Juga: Peringatan HKN ke-60, Bupati Yani Tegaskan Komitmen Pemkab Gresik di Sektor Kesehatan
Bupati juga banyak bertanya tentang hal-hal teknis mulai dari lebar trotoar, lebar jalan, bahkan ia juga meminta ketebalan dinding underpass direvisi.
Bupati juga menanyakan bahan yang akan digunakan dalam pekerjaan proyek tersebut mulai dari batu, ukuran besi, bahkan kondisi eksisting bangunan setelah selesai nanti.
"Berapa ukuran besi ini? Batu apa yang akan dipakai untuk membangun dinding terowongan ini?," tanya Bupati Sambari kepada Manajer Proyek.
Baca Juga: Berhasil Terapkan Sistem Merit dalam Manajemen ASN, Pemkab Gresik Raih Penghargaan dari BKN
Bupati mewanti-wanti agar pekerjaan sesuai dengan spesifikasi teknis (spek) gambar perencanaan.
Pada kesempatan ini, Bupati Sambari juga meminta alat pengukur besi beton untuk memastikan ukuran besi itu sudah sesuai spek. "Underpass ini dibangun untuk mengatasi kemacetan di sekitar tempat ini. Kita tahu jalan ini dekat dengan berbagai fasilitas pendidikan mulai dari TK, SD, SMP, dan SMA, bahkan perguruan tinggi yang besar," ungkapnya.
"Di sekitar jalan nasional ini juga ada mal, hotel, serta berbagai fasilitas yang lain. Juga terhubung dengan Jalan Nasional lain," sambungnya.
Baca Juga: Harapan Bupati Gresik di Musrenbang CSR 2025
Menurut Bupati Sambari, jalan underpass ini akan sangat terasa manfaatnya pada beberapa tahun ke depan, pada saat tempat ini sudah sangat berkembang. "Sehingga, para pelajar dan mahasiswa akan aman melintasi jalan ini," jelasnya.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada pihak pemilik Jalan Nasional yang telah mengizinkan pembangunan underpass ini.
Sementara itu, Kepala Dinas PUTR Gunawan Setijadi didampingi Kabag Humas dan Protokoler Reza Pahlevi mengatakan, tinggi terowongan jalan underpass yang melintas dari belahan utara ke selatan tersebut 4,7 meter dengan lebar 7,2 meter. Sedangkan lebar jalan 5,9 meter ditambah trotoar 1,5 meter.
Baca Juga: Pembangunan Gedung Labkesmas Tahap I Dinkes Gresik Rampung
"Insya Allah akhir Desember nanti jalan underpass ini sudah selesai," pungkasnya. (hud/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News