Diskominfo Jatim Gandeng Pegiat Medsos, Guna Tunjang Publikasi Pemda

Diskominfo Jatim Gandeng Pegiat Medsos, Guna Tunjang Publikasi Pemda Dari kiri, Alvian pemilik akun instagram Kediri Kuliner, Ketua PWI Jawa Timur Ainur Rohim, dan Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga Surabaya Suko Widodo. (foto: ist.)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provisi Jawa Timur menggelar acara bertajuk Kopilaborasi di Hotel Grand Surya Kota Kediri, Senin (19/10). Acara tersebut selain menghadirkan Dinas Kominfo kabupaten dan kota di wilayah Bakorwil Madiun, juga mengundang puluhan pegiat.

Dialog Kopilaborasi ini menghadirkan tiga orang narasumber, yaitu Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga Surabaya Suko Widodo, Ketua PWI Jawa Timur Ainur Rohim, serta Alvian pemilik akun instagram Kediri Kuliner.

Kepala Bidang Komunikasi Publik, Edi Supaji saat membacakan sambutan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jatim Benny Sampirwanto, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat kerja sama dan sinergi antara aparat pemerintah dan masyarakat dalam upaya mengoptimalkan dalam menunjang publikasi pemerintah daerah.

Menurut Edi, acara itu sendiri lahir dari upaya Pemprov Jatim dalam menghadapi era keterbukaan informasi publik. Di mana, aparatur Negara dituntut untuk selalu meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan informasi yang cepat, tepat, murah, transparan, dan akuntabel. Salah satu langkahnya adalah dengan mendiseminasikan informasi melalui berbagai media, salah satunya.

"Penggunaan telah membentuk dan mendukung cara baru masyarakat dalam berkomunikasi, berinteraksi, dan berkolaborasi. Media sosial menawarkan cara yang lebih cepat dan tepat untuk berpartisipasi dalam pertukaran informasi melalui daring (dalam jaringan/online)," tambah Edi.

Masih menurut Edi, saat ini telah menjadi salah satu media yang paling banyak digunakan saat ini. Tak terkecuali organisasi atau lembaga. Media sosial bersifat dua arah dan terbuka, yang memungkinkan para penggunanya dengan mudah berpartisipasi, berbagi. Hal inilah yang membuat berkembang pesat seiring dengan pertumbuhan aplikasi berbasis internet, yang dibangun atasi dasar ideologi dan teknologi internet yang bersifat dua arah.

Lihat juga video 'Hanya Gara-Gara Ngebut, Mobil Diteriaki Maling di Jakarta':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO