PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan gus yang tergabung dalam Gus-Gus Cinta Tanah Air mempunyai cara tersendiri dalam menggelorakan semangat nasionalisme.
Para gus yang tergabung dalam Gus-Gus Cinta Tanah Air tersebut meluncurkan buku antologi puisi tentang kebangsaan yang berjudul “Indonesia yang Hampir Hilang”.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Menariknya, para gus yang karyanya tergabung dalam buku antologi puisi tersebut berasal dari lintas profesi, mulai pengasuh pesantren, pejabat, pengusaha, hingga pimpinan tertinggi di lingkungan kepolisian.
Munculnya ide untuk membuat buku antologi puisi ini adalah bagian dari semangat nasionalisme mereka, dalam rangka menghadang munculnya paham-paham radikal yang sampai saat ini terus berupaya menggerogoti keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Hadirnya buku ini adalah bagian dari ungkapan jiwa para gus-gus dalam merekatkan nilai kebangsaan yang kemudian dipadukan pada nilai keagamaan, dengan semangat kepahlawanan. Tentu semangat tersebut tidak lepas dari pengamalan makna 'hubbul wathon minal iman' yang artinya cinta tanah air sebagian dari iman,” ujar Gus Haidar Hafeez, Koordinator Gus-Gus Cinta Tanah Air, Rabu (11/11/2020). (afa/zar)
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News