Ketua KPU Jombang Positif Covid-19, Seluruh Personel Diswab

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Sebaran kasus Covid-19 di Jombang, Jawa Timur, semakin tinggi. Tidak hanya menyasar orang nomor satu di Jombang, kali ini virus corona itu juga menjangkit Ketua KPU Jombang.

Ketua KPU Jombang, Athoillah dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes swab yang diikuti seluruh anggota komisioner dan staf KPU Jombang. Pernyataan positif ini, merupakan hasil swab tes PCR yang ia ikuti di kantor, pada hari Senin (30/11). Pemeriksaan ini juga dilakukan untuk seluruh personel di kantor KPU Jombang.

Baca Juga: Pelipatan Sortir Surat Suara, KPU Jombang Libatkan Ratusan Orang

“Dari seluruh personel, Alhamdulillah semua negatif, kecuali saya, positif,” ujar Athoillah.

Meski dinyatakan positif Covid-19, ia menjelaskan dirinya dikategorikan sebagai orang tanpa gejala (OTG). Namun demikian, dia tetap menjalani isolasi mandiri guna memutus rantai penyebaran Covid-19. Akan tetapi, Kantor KPU Jombang masih tetap buka. Lantaran, tes swab yang dilakukan kemarin itu, berada di kantor ruangan lainnya.

“Alhamdulillah, kondisi saya baik. Kantor KPU tetap buka karena saat tes swab itu di ruangan kantor lainnya,” ucapnya.

Baca Juga: Sosialisasikan Pilkada 2024, KPU Jombang Gelar Grebeg Pasar

Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU Jombang, Rita Darmawati mengatakan, perkembangan kondisi ketua KPU Jombang saat ini baik-baik saja. Mengingat, Athoillah masuk dalam kategori OTG.

“Mas Atok saat ini isolasi di rumah. Dan beliau kondisinya baik-baik saja, ceria seperti biasanya. Dan semua kegiatan kantor berjalan baik tanpa kendala,” terangnya.

Dijelaskan, jika tes swab PCR yang dilakukan pada tanggal 30 November tersebut diikuti 28 orang yang bekerja di kantor KPU Jombang. Dan hasilnya semua negatif, kecuali ketua KPU Jombang, Athoillah.

Baca Juga: Hari Kedua, Warsubi-Gus Salman Daftar ke KPU Jombang

“Seluruh komisioner, staf sampai tenaga honorer non PNS semua kita lakukan swab, sekitar 28 orang. Dan hasilnya sehat, dan mas Atok yang positif. Tesnya tanggal 30 November hasilnya baru keluar tanggal 1 Desember kemarin,” paparnya.

Rita menambahkan, jika upaya swab tes ini merupakan perintah dari KPU RI, sebagai upaya mencegah persebaran virus corona di Indonesia. Hasil swab tersebut juga sudah dilaporkan pada Satgas Covid-19 Kabupaten Jombang.

“Jadi ini intruksi ya, untuk semua, tidak hanya di Jombang saja ya, untuk tindakan prefentiv, pencegahan, semua keluarga besar KPU. Kita sudah koordinasi dengan gugus tugas, kemudian dari sana ada hal-hal yang kita tindaklanjuti ya kita tindaklanjuti,” pungkasnya. (aan/ns)

Baca Juga: Paslon Petahana Daftar Cabup-Cawabup Jombang ke KPU di Hari Pertama

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News