KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pasuruan melakukan tracing dan testing terhadap keluarga almarhum Habib Hasan bin Muhammad bin Hud Assegaf. Hal ini disampaikan oleh Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pasuruan, Raharto Teno Prasetyo dalam konferensi pers di Pemkot Pasuruan, Selasa (29/12/2020).
Konferensi pers yang digelar di Ruang Rapat Untung Suropati itu dihadiri oleh Kapolres Pasuruan Kota, Dandim 0819 Pasuruan, dan kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkot Pasuruan. Selain itu, sejumlah wartawan dari media lokal dan nasional juga hadir dalam konferensi pers tersebut.
Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka
Menurut Raharto Teno Prasetyo, kerumunan ribuan jemaah di kawasan Alun-Alun Kota Pasuruan saat prosesi pemakaman Habib Hasan Assegaf pada Minggu (27/12/2020) lalu, merupakan peristiwa spontanitas. Peristiwa itu terjadi, karena kecintaan masyarakat kepada Habib Hasan.
Raharto Teno Prasetyo menjelaskan bahwa satgas sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga almarhum. Siang ini, pihaknya bersama anggota satgas langsung menuju ke rumah duka untuk melakukan tracing dan testing.
"Hari ini kami akan melakukan tracing dan testing," kata Raharto Teno Prasetyo.
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Pasuruan Gelar Upacara
Seusai konferensi pers, satgas langsung menuju ke rumah duka almarhum Habib Hasan Assegaf yang terletak di Jalan Jawa, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.
Selain keluarga, satgas juga akan melakukan tracing dan testing di lingkungan sekitar Masjid Agung Al Anwar. Kemudian untuk treatment, satgas akan membagikan probiotik kepada masyarakat dan penyemprotan disinfektan di wilayah Masjid Agung Al Anwar. (ard/par/zar)
Baca Juga: Kota Pasuruan Perkuat Komitmen Antikorupsi lewat Sosialisasi dan Pakta Integritas DPRD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News