TUBAN, BANGSAONLINE.com - Jembatan Cincin Lama yang menghubungkan Kabupaten Tuban-Lamongan, hari ini resmi dibuka. Pembukaan perbaikan jembatan yang berada di jalur nasional tersebut molor satu bulan dari target awal.
Awalnya, pembangunan jembatan yang melintang di atas Sungai Bengawan Solo itu ditargetkan rampung pada 10 Desember 2020. Namun, karena belum adanya fasilitas lalu lintas pendukung seperti marka jalan dan penahan jembatan yang belum terpenuhi, sehingga pengerjaannya mundur dari target semula.
Baca Juga: Kuasa Hukum Korban Perusakan Pagar Sebut Penerapan Pasal 170 KUHP ke Pemdes Mlangi Tepat dan Benar
Kaur TU Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.5, Tuban-Lamongan-Gresik Wahyu Anang mengatakan, proyek pembangunan jembatan berjalan selama sepuluh bulan dan masa tenggang atau perpanjangan satu bulan.
"Hari ini Jembatan Cincin Lama resmi dilakukan open traffic untuk operasional lalu lintas," ujar Anang, Kamis (7/1/2021).
Meski pengerjaan belum sepenuhnya selesai, Jembatan Cincin bisa dibuka karena telah dilakukan beberapa kali tahapan uji coba maupun kajian, baik dari ketahanan jembatan dan lain sebagainya. Sehingga Jembatan Cincin yang menghubungkan Kecamatan Widang, Tuban dan Kecamatan Babat, Lamongan ini sudah layak untuk dioperasikan.
Baca Juga: Diskopumdag Tuban Fasilitasi 80 UMKM untuk Bermitra dengan Toko Ritel Modern
"Untuk di sisi utara memang ada beberapa kekurangan, dan nantinya tetap dilakukan perbaikan. Tetapi secara umum sudah layak untuk dilalui kendaraan," imbuhnya.
Sementara itu, Kanit Turjawali Satlantas Polres Tuban Iptu Jamhari mengutarakan bahwa sudah ada beberapa poin kesepakatan dari Forum Lalu Lintas untuk membuka jembatan tersebut. Hal itu juga sudah melalui tiga kali rapat koordinasi.
"Hari ini kami sepakati open traffic, untuk kekurangan yang kecil-kecil bisa kami benahi sambil berjalan," ujarnya.
Baca Juga: 40 UMKM Binaan Pemkab Tuban Siap Ekspor Produk ke Luar Negeri
Selain itu, lanjut Jamhari, di beberapa titik telah terpasang rambu-rambu lalu lintas untuk pengguna jalan, seperti marka jalan, barikade jalan. Termasuk, telah melalui uji tes yang dilakukan oleh penguji.
"Alhamdulillah, kemarin dilakukan tes, ada dump truck bermuatan dikasih per, jadi kelenturan sudah sesuai, sehingga hari ini kami sepakati untuk membuka jembatan ini," imbuhnya.
Meski demikian, ia mengimbau masyarakat pengguna jalan yang melewati jembatan tersebut tetap berhati-hati dan menaati peraturan lalu lintas, mengingat di beberapa sisi masih terdapat material dan pengerjaan ringan.
Baca Juga: Gelar FGD Bersama Polres, Kemenag Tuban Serukan Pilkada Damai Tanpa Hoaks dan Politik Identitas
"Kami mengimbau agar masyarakat tetap waspada saat melalui jembatan ini. Utamakan keselamatan, tetap santun saat berkendara, sehingga bisa aman dan selamat sampai di rumah," pungkasnya. (gun/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News