KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kantor Koperasi Niaga Mandiri Sejahtera Indonesia (NMSI) yang berada di Jl. Patiunus Kota Kediri menjadi sasaran operasi nonyustisi oleh Satpol PP Kota Kediri, Sabtu (6/2/2021) lalu.
Satpol PP menyasar Kantor NMSI karena terlihat beberapa orang yang mengaku agen dan mitra koperasi tersebut bergerombol di kantor itu untuk mendapat kejelasan uang mereka.
Baca Juga: Sekdakot Kediri Sambut Kedatangan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya
Sekretaris Kantor Satpol PP Kota Kediri Nur Khamid menjelaskan bahwa kegiatan operasi nonyustisi tersebut melibatkan petugas gabungan dari Polsek Kota, Polres Kediri Kota, dan Satpol PP Kota Kediri.
"Dalam rangka penindakan pendisiplinan protokol kesehatan sesuai Perwali No. 1 Tahun 2021, salah satu sasarannya adalah Kantor Koperasi NMSI Jl. Patiunus Kelurahan Dandangan," kata Nur Khamid, Senin (8/2/2021).
Menurut Nur Khamid, selain Kantor Koperasi NMSI, petugas juga melakukan operasi nonyustisi di Pasar Loak Jl. Padang Padi Kelurahan Kaliombo dan Pasar Setono Betek Jl. Sam Ratulangi Kota Kediri.
Baca Juga: KSF ke-7 Tutup Hari Jadi ke-1145 Kota Kediri
Dalam operasi tersebut, lanjut Nur Khamid, didapati sejumlah warga yang masih belum menggunakan masker. Sebagai tindak lanjut, anggota melakukan pembinaan di tempat dan memberikan masker kepada warga/masyarakat yang belum menggunakan masker saat berada di luar rumah.
"Petugas juga memberikan teguran tertulis kepada 2 warga yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan, yaitu tidak memakai masker," imbuh Nur Khamid.
Seperti diketahui, kehadiran puluhan agen dan mitra koperasi di Kantor Koperasi NMSI, sebenarnya ingin mengambil uang panen atas usaha madu lanceng. Melalui Lalu Ahmad Baiquni selaku sekretaris koperasi, diketahui jika oknum kepala koperasi diduga telah melarikan uang mencapai Rp 5 miliar lebih dan kasusnya kini sedang ditangani Satreskrim Polres Kediri Kota. (uji/zar)
Baca Juga: Terjunkan Tim Gabungan, Pemkot Kediri Gandeng Polisi Tertibkan Parkir Disepanjang Jalan Hasanuddin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News