Sebanyak 3.000 UMKM Jadi Merchant Gojek Per Hari

Sebanyak 3.000 UMKM Jadi Merchant Gojek Per Hari Beberapa merchant baru Gojek (GoFood) yang juga menerapkan program promo diskon ongkir.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pandemi Covid-19 telah menyadarkan semua orang, termasuk pelaku tentang pentingnya membuka usaha di platform digital. Hal ini terlihat dalam satu hari, hingga 3.000 mendaftar jadi merchant

Hal itu dikatakan Head of Merchant Platform Business , Novi Tandjung, Minggu (14/2).

Baca Juga: Ramai Pengunjung, Kepo Market Sukses Gelar Bazar UMKM

"Meski demikian, masih banyak pengusaha pemula yang membutuhkan dukungan untuk terus meningkatkan usahanya. Kami akan terus bekerja lebih keras lagi untuk melahirkan inovasi teknologi dan non teknologi yang membantu dari segala lini dan di setiap tahapan usaha," katanya.

Para pelaku usaha atau diharapkan bisa membaca peluang berdasarkan trend tahun lalu. Di antaranya usaha kuliner rumahan meningkatkan seperti Rice Bowl dan Dessert Box. Para pelaku usaha juga diharapkan dapat memberikan diskon sebagai upaya menggaet pelanggan baru. "Mereka bisa promo atau lewat sosial media," tandasnya.

"Sebanyak 42 persen pemilik usaha meningkatkan promosinya di media sosial. juga sudah menyiapkan GoStore, sebuah fitur yang memudahkan pelaku usaha membuka toko online pribadi yang terintegrasi dengan media sosial," imbuhnya.

Baca Juga: Forum Komunikasi Koperasi Wanita Sidoarjo Deklarasi Siap Menangkan Paslon SAE

Para pelaku usaha juga harus menambah opsi metode pembayaran non tunai. Karena sejauh ini pilihan pembayaran non tunai makin berkembang. Indonesia mencatat empat metode pembayaran nontunai yang paling berkembang di 2020 adalah transfer bank, cicilan tanpa kartu, QRIS, dan GoPay. Melihat tren ini.

Dan ternyata, jejaring komunitas sesama pelaku usaha juga dapat membantu mengakselerasi kompetensi bisnis para , khususnya bagi yang baru terjun ke dunia ini. Wadah yang diciptakan , seperti Komunitas Partner (KOMPAG), A Cup of Moka (ACOM), Temu Midtrans, dan Bincang Biznis, membantu para mitra usaha mempelajari ilmu dan kemampuan baru dalam berdagang.

"Misalnya saja, 77 persen mitra yang baru bergabung di yang baru bergabung mengaku telah mendapatkan keterampilan berjualan online dalam waktu kurang dari tiga bulan," pungkasnya. (diy/ian)

Baca Juga: Cara Unik UMKM Es Teh di Wiyung untuk Dukung Khofifah, Beri Bonus di Dagangannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO