Petugas Gabungan Amankan Kedatangan Ribuan Santri Lirboyo

Petugas Gabungan Amankan Kedatangan Ribuan Santri Lirboyo Petugas dan panitia menghentikan setiap mobil pengantar di pintu gerbang Ponpes Lirboyo, untuk disemprot disinfektan. foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

Kedatangan santri dikoordinir oleh Himasal (Himpunan Alumni Santri Lirboyo) daerah, maupun wali santri dan tidak diperbolehkan menggunakan angkutan umum.

Sementara itu, Wali Abdullah Abu Bakar melalui Satgas Penanganan Covid-19, juga terus memberikan arahan agar pondok pesantren menyiapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) kedatangan santri. Salah satunya adalah wajib membawa surat keterangan bebas Covid-19.

Ia pun menginstruksikan kepada Satgas Penanganan Covid-19 yang terdiri dari Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, BPBD, TNI, Kepolisian, dan Satpol PP untuk memastikan proses kepulangan santri berjalan dengan lancar, dan aman sesuai dengan protokol kesehatan.

Sedangkan Ketua Pondok Pesantren Tangguh, Pondok Pesantren Lirboyo , KH. M Abdul Muid Shohib menyampaikan terima kasihnya kepada Pemerintah dan TNI-Polri. Ia mengaku sangat terbantu dan berharap kegiatan kembalinya santri ke pondok pesantren tidak menimbulkan klaster baru Covid-19.

"Dalam pelaksanaan kepulangan santri kali ini, kita (Pondok Pesantren Lirboyo) merasa banyak dibantu oleh Pemerintah , TNI, maupun Polri," ungkap Gus Muid, sapaan KH. M Abdul Muid Shohib saat dimintai keterangan, Minggu (23/05) pagi di sela-sela kegiatan kepulangan santri.

"Ini temen-temen BPBD membantu proses penyemprotan disinfektan dan dari TNI-Polri, Satpol PP, dan Dishub membantu mengatur ketertiban lalu-lalang kendaraan. Dinas Kesehatan melakukan pemeriksaan santri dan proses screening," ujar Gus Muid.

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 , dr. Fauzan Adima, M.Kes, mengatakan bahwa sebelumnya pihaknya telah mengumpulkan perwakilan pengurus Pondok Pesantren Lirboyo di balai kota pada Jumat (21/5), guna persiapan penanganan kedatangan para santri. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wali Abdullah Abu Bakar dan Kapolres Kediri Kota AKBP Eko Prasetyo.

"Beragam upaya dilakukan Satgas Penanganan Covid-19 untuk mengantisipasi kepulangan santri. Semua pengurus kami minta menyerahkan data santri yang akan masuk ke . Santri yang datang juga harus membawa hasil rapid antigen dari lembaga yang kompeten dan kredibel," ungkapnya. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan Warnai Peringatan Hari Bumi dan Hari Air Dunia di Kota Kediri':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO