SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pencegahan peredaran narkoba dilakukan Polresta Sidoarjo dengan menggandeng para tokoh pemuda di wilayah Kabupaten Sidoarjo. Untuk menyamakan tujuan, Jumat (28/5/2021), diadakan Focus Group Discussion (FGD) di Gedung Serbaguna Polresta Sidoarjo bersama BNN Kabupaten Sidoarjo.
FGD tersebut dibuka Wakapolresta Sidoarjo AKBP Deny Agung Andriana dan dihadiri berbagai tokoh pemuda Sidoarjo. Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan bahwa perang terhadap peredaran narkoba harus melibatkan semua kalangan.
Baca Juga: Polisi Sebut Motif Suami Bunuh Istri di Krian Sidoarjo karena Cemburu
“Diharapkan peran serta dari para tokoh pemuda di Kabupaten Sidoarjo dapat membantu kepolisian dan BNN untuk mengedukasi masyarakat, khususnya generasi muda akan bahaya narkoba. Berikan pemahaman ke masyarakat bahwa narkoba dapat merusak generasi muda kita, dan jadilah contoh yang baik di tengah mereka,” jelasnya.
Kasi Pencegahan dan Pembinaan Masyarakat BNNK Sidoarjo Kompol Saida di hadapan peserta FGD yang hadir, menyampaikan jika penyebaran narkoba tidak pandang bulu. Dengan mudah mempengaruhi siapa saja. Ia meminta untuk menyampaikan bahaya narkoba bagi kesehatan, dan ancaman hukuman bagi mereka yang terlibat dalam narkoba.
“Kita semua berharap generasi muda di wilayah kita dapat terselamatkan dari bahaya pengaruh narkoba. Karenanya, mari kita nyatakan untuk memerangi narkoba secara bersama-sama,” pungkasnya. (cat/ian)
Baca Juga: Kurang dari 24 Jam, Polresta Sidoarjo Tangkap Suami yang Bunuh Istri di Krian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News