Jangan Panik! Berkumur Air Garam Hangat, Ini Saran Epidemiolog Bagi yang Isolasi Mandiri

Jangan Panik! Berkumur Air Garam Hangat, Ini Saran Epidemiolog Bagi yang Isolasi Mandiri Dicky Budiman. Foto: dok pribadi

SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Dicky Budiman, epidemiolog Indonesia dari Universitas Griffith Australia menyarankan agar para pasien yang sedang isolasi mandiri (isoman) tidak panik.

“Untuk yang isoman (kategori) tak bergejala dan gejala ringan, tak ada faktor risiko, jangan panik apalagi konsumsi beragam obat dan produk makanan serta minuman,” kata Dicky Budiman di akun twitternya.

Baca Juga: Peserta JKN di Ngasem Kediri Tunjukkan Kiat Sehat dengan Olahraga

Ia menyarankan agar pasien yang bergejala ringan dan berisiko rendah berkumur air garam hangat. “Banyak minum, makan gisi seimbang dan buah tidak bergetah, istirahat, olah nafas, kumur air garam hangat dan ligasi hidung (minum) obat demam dan batuk,” sarannya.

Ia mewanti-wanti agar para pasien tidak tergiur tawaran obat atau produk yang diklaim sebagai penyembuh . “Jangan percaya pada segala produk yang mengaku anti atau dapat menyembuhkan , sebagian orang memanfaatkan kepanikan untuk cari keuntungan," tulisnya.

Menurut dia, mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang serta olahraga dianggap sebagai salah satu cara untuk menjaga kebugaran tubuh. “Olahraga di rumah saja selama perioden krisis ini (Juli-September), sehat dan bugar penting, tapi harus hindari potensi penularan,” katanya. (tim) 

Baca Juga: Terbantu Kacamata Gratis, Didik Warga Kota Kediri Puas dengan Layanan JKN

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Warga Desa Lokki Maluku Nekat Rebut Peti Jenazah Covid-19':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO