Terpelanting 50 Meter Tak Pakai Helm, Pemuda di Sidoarjo Tewas Seketika

Terpelanting 50 Meter Tak Pakai Helm, Pemuda di Sidoarjo Tewas Seketika Sepeda motor yang dipakai korban untuk uji coba kecepatannya.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Seorang pemuda, Moch. Nur Muzakky (21) asal desa Sumokali, Kecamatan Candi tewas usai terlibat kecelakaan di kawasan arah masuk tol putus Ketapang, Kecamatan Tanggulangin, . Korban diduga mengalami gagar otak dikarenakan terpelanting sejauh 50 m.

Kecelakaan maut itu terjadi pada Jumat (30/7/2021) sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, korban sedang mengendarai sepeda motor Suzuki GSX R-150 bernopol W 3165 NAY dari arah timur menuju ke barat. Sesampainya di lokasi kejadian, korban diketahui mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan 100 Km/h.

Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau

Tak berselang lama, korban diduga mengerem mendadak depan dan belakang hingga terpelanting ke kanan.

"Korban terpelanting dan sepeda motornya terseret sejauh 50 meter. hingga korban terbentur pembatas (median jalan)," tegas Kapolsek Tanggulangin, AKP Mansur Ade, Jumat, (30/7/2021).

Akibat kejadian tersebut, korban diduga mengalami gegar otak dan dinyatakan meninggal dunia. Korban kemudian dilarikan ke RS Pusdik Gasum Porong .

Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi

"Faktor kecelakaan tersebut diduga kurang hati-hatinya korban saat melakukan uji coba sepeda motor. Korban juga diketahui mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi dan tidak menggunakan helm," tambahnya.

Polisi sudah melakukan pemeriksaan saksi-saksi di lokasi kejadian. Petugas juga mengamankan barang bukti sepeda motor yang diketahui milik Rafi Maulana. Kini, kasusnya sudah ditangani Satlantas Polresta . (cat/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Bus di Madiun Tabrak Pohon dan Pengendara Motor':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO