KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka mendorong percepatan sertifikasi aset pemerintah daerah, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) didampingi Kepala Kantor Pertanahan Kota Pasuruan, sekretaris daerah, dan kepala perangkat daerah terkait mengikuti rapat koordinasi bersama KPK dan Kanwil BPN Jawa Timur. Dalam rakor yang digelar secara virtual itu, Gus Ipul bersama jajaran mengikuti dari Media Command Centre Kota Pasuruan, Kamis (05/08/21).
Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indah Parawansa, Deputi Bidang Koordinasi Supervisi KPK Heri Muriyanto, Kanwil BPN Jawa Timur Jonathan, Ketua Satgas Koordinasi dan Supervisi Pencegahan KPK Edy Suryanto, serta kepala daerah se-Jawa Timur dan BPN se-Jawa Timur.
Baca Juga: Harapan Plt Wali Kota Pasuruan saat Buka Kongres Asosiasi PSSI
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indah Parawansa dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Tim Koordinator Supervisi KPK RI yang melakukan supervisi dan monitoring baik secara langsung maupun tidak langsung secara digital.
Khofifah memaparkan posisi aset tanah Pemerintah Provinsi Jawa Timur, di mana 3.257 bidang tanah matang, 553 bidang tanah jalan, dan 627 bidang tanah irigasi, sehingga total keseluruhan 4.437 bidang di mana 1.906 bidang telah bersertifikasi.
Baca Juga: Upacara Hari Ibu ke-96, Ketua GOW Kota Pasuruan Dukung Perempuan Berdaya untuk Indonesia Emas
Setelah mengikuti rapat koordinasi, Wali Kota Gus Ipul bersama Kepala Kantor Pertanahan Kota Pasuruan berkomitmen untuk menyelesaikan sertifikasi aset pemkot tahun 2021 sebanyak 200 bidang dari 667 bidang.
"Kantor pertanahan akan menyediakan ruangan sebagai kantor bersama pemkot dan kantor pertanahan. Hal ini merupakan bentuk upaya untuk mempercepat proses pencapaian target sertifikasi," kata Gus Ipul. (ard/par)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News