​Gubernur Khofifah Tinjau Vaksinasi di Stadion Gajayana dan Ponpes Sabilurrosyad Malang

​Gubernur Khofifah Tinjau Vaksinasi di Stadion Gajayana dan Ponpes Sabilurrosyad Malang Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wali Kota Malang Sutiaji saat meninjau vaksinasi di Stadion Gajayana dan Ponpes Sabilurrosyad Gasek Kota Malang, Sabtu (7/8). foto: ist

MALANG, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Indar Parawansa bersama seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim terus mengakselerasi program Covid-19 bagi semua kalangan. Percepatan dilakukan dengan memperluas cakupan layanan terutama di berbagai daerah atau kabupaten/kota.

Gubernur bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak, Danlanud Abd Rahman Saleh Malang, Marsma TNI Zulfahmi S.sos, M.Han, serta Kapok Sahli Pangdam V/Brawijaya Brigjen TNI Bagus Budianto meninjau langsung pelaksanaan di Stadion Gajayana dan Ponpes Sabilurrosyad Gasek Kota Malang, Sabtu (7/8).

Turut mendampingi dalam kunjungan ini Plh. Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, Wali Kota Malang Sutiaji beserta jajaran Forkopimda Kota Malang, Plt. Kepala Bakorwil Malang Sjaichul Ghulam, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Prov. Jatim, dr. Kohar Hari Santoso, dan Direktur RS Haji Surabaya dr. Herlin Ferliana.

Pelaksanaan di GOR Gajayana ini diselenggarakan selama dua hari yakni 7-8 Agustus 2021. Vaksinasi yang diinisiasi Koarmada II bersama Pemkot Malang ini menargetkan untuk total 30 ribu orang dengan sasaran masyarakat umum, termasuk kaum difabel dan lansia.

Untuk mencegah kerumunan, peserta diminta untuk hadir sesuai jam yang telah ditentukan saat pendaftaran online. Titik kumpul, pintu masuk serta pintu keluar peserta dibagi menjadi beberapa titik sesuai asal kecamatan. Pelaksanaannya juga dipisah menjadi tiga tenda besar yakni tenda antrean, tenda screening dan tenda .

Setelah dari GOR Gajayana, peninjauan dilanjutkan ke Ponpes Sabilurrosyad Gasek Kota Malang. Setibanya di ponpes, Gubernur disambut langsung oleh pimpinan ponpes yakni KH. Marzuki Mustamar. Target santri yang akan divaksin berjumlah 400 orang termasuk para santri yang berusia 12-17 tahun.

Selain meninjau pelaksanaan , dalam kesempatan ini Gubernur turut menyerahkan 100 paket sembako serta berbagai peralatan kesehatan yakni Sprayer elektrik 2 pcs, Desinfektan 10 liter, masker kain 300 pcs, pakaian hazmat 25 pcs, sarung tangan karet / latex (pendek) 200 pcs, hand sanitizer 10 liter, dan face shield 5 pcs. Kemudian kacatama/safety goggles 5 pcs, vitamin C 100 strip, sepatu boot/karet 2 pasang, thermometer gun 2 unit, timba cuci tangan 5 unit, serta dudukan timba cuci tangan 5 unit.

Usai melakukan peninjauan , Gubernur berharap bahwa dengan adanya berbagai pihak yang menyelenggarakan di Malang Raya, maka aglomerasi Surabaya dan aglomerasi Malang sama-sama berseiring dalam proses percepatan .

Menurutnya, percepatan atau akselerasi bisa tercapai bila ada kerjasama, kolaborasi dan sinergi diantara seluruh stakeholders. Ketiga hal tersebut menjadi salah satu kunci penting untuk menyukseskan program percepatan .

“Vaksinasi di Gajayana ini namanya saja Serbuan Vaksinasi maka yang divaksin juga dalam jumlah yang cukup besar dibanding dengan biasanya. Karena memang kita membutuhkan percepatan terutama di aglomerasi Malang Raya,” katanya.

juga turut mengapresiasi pelaksanaan di Stadion Gajayana yang menampilkan aplikasi secara digital jumlah orang yang di secara real time. Termasuk menyediakan kuota khusus bagi masyarakat yang datang langsung atau belum mendaftar secara online.

Lihat juga video 'Warga Kota Pasuruan Berebut Minyak Goreng Curah Saat Gubernur Jatim Pantau Operasi Pasar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO