SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Warung makan ayam bakar di Jalan Tembus Gunung Dieng, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Situbondo milik warga Bondowoso ludes terbakar, Rabu (18/8/2021).
Musibah kebakaran yang menimpa warung makan milik Yusubhan (42), warga Desa Ramban Kulon, Kecamatan Cereme, Bondowoso itu belum diketahui penyebabnya.
Baca Juga: Polres Situbondo Ringkus 2 Pengedar Ratusan Pil Trex
Informasi yang dihimpun, kebakaran yang mengakibatkan kerugian sekitar Rp 25 juta itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Pertama kali diketahui seorang pengendara sepeda motor yang kebetulan sedang lewat di lokasi kejadian.
Tahu ada yang terbakar, ia spontan berteriak meminta pertolongan. Mendengar ada teriakan, warga pun bergegas melakukan aksi pertolongan dengan cara memadamkan api secara manual. Namun, upaya itu itu tidak membuahkan hasil karena tiupan angin yang kencang.
Tidak butuh waktu lama, hanya sekitar kurang dari satu jam, amukan kobaran api yang membumbung tinggi tersebut berhasil meluluhlantakkan warung makan ayam bakar milik korban.
Baca Juga: Gelar Demo, Massa Aksi Desak KPK Tangkap Bupati Situbondo
Api baru bisa benar-benar dipadamkan saat petugas damkar datang ke lokasi kejadian dengan menggunakan dua unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo.
Beruntung saat kejadian, tidak ada korban jiwa. Menurut keterangan Bu Sabar, yang warungnya bersebelahan dengan warung milik korban, bahwa warung milik Yusubhan tersebut sudah lama tidak buka.
“Warung milik Yusubhan ini memang sudah lama tutup, kemungkinan sudah tiga bulanan ini yang tidak buka,” tuturnya.
Baca Juga: Klarifikasi 2 Kiai soal Korupsi Bupati Situbondo: Tidak Ada Penggeledahan KPK
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Panarukan, Iptu Efendi Nawawi mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab terbakarnya warung makan milik korban.
“Penyebabnya masih belum diketahui. Untuk mengungkap penyebabnya, kami akan memanggil saksi-saksi untuk dimintai keterangannya,” katanya. (mur/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News