BOR Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Ngawi Turun Drastis, di Bawah 40 Persen

BOR Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Ngawi Turun Drastis, di Bawah 40 Persen Kondisi halaman RSUD dr Soeroto Ngawi tampak lengang, tidak ada tenda-tenda darurat untuk merawat pasien.

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Dalam beberapa pekan terakhir, angka Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit rujukan Kabupaten mulai terjadi penurunan. Bahkan menurun drastis.

Sebelumnya, tepatnya saat memasuki diberlakukannya PPKM, BOR menyentuh angka 90 persen lebih. Kini memasuki bulan Agustus, angka BOR turun hingga di bawah 40 persen.

Baca Juga: Polsek Sine Ngawi dan Tim Gabungan Kerja Bakti di Rumah Warga Terdampak Longsor

"BOR kita sudah ada penurunan dibandingkan dengan sebelumnya. Per hari ini sudah 38 persen. Jadi sudah jauh ada penurunan," jelas Bupati .

Sebelumnya, angka BOR di rumah sakit rujukan di memang terjadi lonjakan. Bahkan, di halaman rumah sakit rujukan sampai didirikan tenda untuk menampung pasien.

Namun, akhir-akhir ini tenda yang dipasang di halaman RSUD dr Soeroto sudah tidak dipergunakan. Bahkan tenda yang sebelumnya dipasang di Rumah Sakit Widodo juga telah dibongkar.

Baca Juga: Masuk Musim Hujan, BPBD Ngawi Bersama Forkopimda Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana

"Jadi, untuk BOR kita sudah melandai dan ini merupakan angka normal," urainya. (nal/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO