JEMBER, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember mencanangkan program beasiswa bagi 5.000 mahasiswa melalui APBD 2021 sebesar Rp25 miliar.
Kepala Bidang SMP Dispendik Jember, Nur Hamid, yang juga menjabat sebagai Tim Beasiswa Pemkab Jember, menjelaskan bahwa program ini diperuntukan bagi mahasiswa untuk pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) atau biaya perkuliahan tiap semester.
Baca Juga: Seribu Massa SSC di Jember Nyatakan Dukung Khofifah-Emil
"Ini (sekarang) biaya hidup tidak ada, hanya UKT. Jadi hanya biaya UKT bantuan yang kita berikan kepada mahasiswa penerima Beasiswa," ujarnya, Selasa (19/10).
"Untuk anggaran yang telah ditentukan sebesar Rp25 miliar diperuntukan untuk 5.000 Mahasiswa asal Jember," tuturnya menambahkan.
Hamid berujar, proses seleksi calon mahasiswa penerima beasiswa bakal dilakukan oleh organisasi perangkat daerah (OPD).
Baca Juga: Pimpin Upacara Hari Sumpah Pemuda, Pj Wali Kota Madiun: Pemuda Harus Mandiri dan Bijak Bermedsos
"Jadi yang menentukan layak dan tidaknya adalah OPD, seperti dispendukcapil dan dinsos," ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Bagian Kemahasiswaan Universitas Jember (UNEJ), Jer, mengaku bahwa Pemkab Jember hanya memberi bantuan UKT paling besar Rp5 juta.
"Jadi walaupun UKT nya Rp10 juta atau Rp7 Juta, dapatnya tetap Rp5 juta, kalau tidak salah seperti itu," kata Jer.
Baca Juga: DPPTK Ngawi Boyong Perwakilan Pekerja Perusahaan Rokok untuk Ikuti Bimtek di Jember
"Kalau sebelumnya, itu ada biaya hidup, tapi saat ini tidak ada. Saya belum tahu tanggapan mahasiswa, karena belum cair," ucap Jer. (yud/eko/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News