GRESIK, BANGSAONLINE.com - Lomba dai milenilal yang diadakan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Gresik telah berakhir, Sabtu (30/10) kemarin. Hasilnya, Miftakhul Firman Ferdiansyah Efendi pemuda asal Kecamatan Sidayu, meraih juara 1.
Mahasiswa dari Universitas Negeri Malang itu menjadi juara karena penampilannya yang unik. Ia mampu mencuri perhatian dewan juri dengan membawa boneka kayu sebagai teman tampil dalam lomba ceramah. Pemuda 18 tahun itu juga tidak meninggalkan kultur Jawa saat tampil, memakai sarung lengkap dengan simbol wayang, itulah yang membuat dewan juri tertegun bangga.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
"Tidak menyangka, sebab lawannya berat semua. Seperti Mas Zayyinul, di beberapa kesempatan lomba sempat ketemu, tapi saya belum pernah menang. Alhamdulillah, dengan metode membawa boneka menjadi tampil beda," ujarnya.
Untuk juara II diraih Farida Ariani. Mahasiswi Universitas Al Azhar Kairo, Mesir, itu juga tidak menyangka bakal menjadi juara. Kondisinya yang masih sakit setelah operasi membuat dirinya agak kewalahan. Namun hal tersebut tidak menyurutkan niatnya untuk tampil maksimal di hadapan para juri.
"Alhamdulillah itu jawaban Allah. Saya awalnya ikut lomba khitobah bahasa arab di Mesir mewakili Indonesia. Tapi tidak bisa karena sakit, operasi, dan akhirnya pulang. Lalu ada lomba di MUI, saya ikut, dan ternyata jawabannya di sini," ungkap perempuan kelahiran 20 Januari 2000 itu.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Sedangkan untuk juara III diraih Muhammad Zayyinul Alami Hakim. Mahasiswa Universitas Negeri Malang itu juga merasakan hal yang sama dirasakan juara II. Ia juga dalam kondisi sakit, ditambah perjalanan jauh membuat pemuda kelahiran Kediri itu sempat kelelahan.
"Batuk sama pilek, jadi agak susah tadi mengatur napas saat tampil. Tapi syukur bisa diatasi, saya puas dengan yang didapatkan," ucap pemuda yang pernah menjuarai da'i sebanyak sebelas kali.
Ada 6 peserta yang masuk di babak final lomba dai milenial yang diadakan MUI Gresik. Mereka adalah, Farida Ariani, perwakilan mahasiswi Universitas Al Azhar Kairo, Mesir; M. Zaiyinul Aalimil, utusan Universitas Negeri Malang yang berasal dari Kediri; dan Fathul Ikhsan, utusan Kampus AI Darusalam, yang berasal dari Kalibaru, Banyuwangi.
Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar
Kemudian, Mitakhul Firman Ferdiansyah, utusan Universitas Negeri Malah yang berasal dari Sidayu, Gresik; Syaiful Aris dan Mahdin utusan Ponpes Bahrul Ulum Jombang, yang berasal dari Tambakberas; dan Ainul Hariroh utusan PC Fatayat Bawean, yang berasal dari Sangkapura. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News