
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, kembali mendapat penghargaan dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) di penghujung tahun 2021.
Penghargaan atas komitmen dan kerja keras dalam mendorong percepatan pembangunan desa tersebut diterima oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, di Gedung Grahadi, Surabaya, Rabu (29/12). Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar.
Baca Juga: Agen Pegadaian Syariah Palengaan Pamekasan Diduga Bawa Kabur Barang Gadai Miliaran Rupiah
"Terima kasih atas penghargaan ini, dan penghargaan ini saya persembahkan untuk Rakyat Pamekasan yang telah mendukung segala program pemerintahan," ujarnya, Kamis (30/12/2021).
Menurut Baddrut, partisipasi masyarakat dan seluruh elemen lainnya sangat mendukung terhadap kesuksesan program pemerintahan. Tanpa dukungan dari mereka, mustahil program berjalan sebagaimana mestinya.
"Kami berharap, program yang telah kami rancang mampu meningkatkan ekonomi masyarakat. Demikian juga dengan desa mampu menggali potensinya untuk kesejahteraan masyarakatnya," tuturnya.
Baca Juga: Sopir Truk yang Muat Rokok Tanpa Cukai Ditetapkan Tersangka, Bea Cukai Madura Janji Selidiki Pemilik
Berbagai program itu ialah, program wirausaha baru (WUB) melalui strategi desa tematik, program beasiswa santri, program beasiswa kedokteran, dan program lain yang berpihak kepada masyarakat desa.
Penghargaan yang diterima Bupati Pamekasan itu sesuai dengan upaya pemerintah daerah setempat dalam mensejahterakan masyarakat merata dari bawah melalui sejumlah program.
Bahkan, pemerintah desa diberi kebebasan untuk menggali potensinya, sehingga desa dimaksud memiliki tema atau yang biasa disebut desa tematik. Misalnya, dalam program WUB, masyarakat diberi fasilitas pelatihan gratis sesuai dengan jenis pelatihan yang diambil.
Baca Juga: Sinergikan Persepsi Jelang Ramadhan, Pemkab Pamekasan Silaturahmi dengan Ulama
Setelah mengikuti pelatihan, peserta diberi bantuan alat dan bantuan modal dengan bunga satu persen selama satu tahun, serta fasilitasi pemasaran (online/offline). (pmk1/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News