KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Program UMKM Asli dari Kota Kediri (Pusaka) yang digagas Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri untuk mengatasi macetnya penjualan produk UMKM selama masa pandemi Covid-19, sukses meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM.
"Alhamdulillah setelah mengikuti program Pusaka, omzet penjualan saya naik sekitar 20 persen. Ini kan kondisi yang bisa dibilang cukup sulit bagi masyarakat luas, banyak yang merasakan dampak daripada pandemi Covid-19 ini. Jadi sebenarnya bisa mempertahankan usaha saja sudah cukup, apalagi omzet saya bisa dikatakan naik setelah ikut Pusaka. Jadi saya sangat senang dan bersyukur,” kata Budi Handayani, pemilik usaha Sambel Pecel Mbak Ti, Senin (17/1).
BACA JUGA:
- Halal Bihalal dengan Pegawai Lingkup Kecamatan Pesantren, Pj Wali Kota Kediri Beri Pelbagai Arahan
- Persiapkan Penilaian Kinerja, Pemkot Kediri Review Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting
- Zanariah Halal Bihalal dengan Pegawai di Kecamatan Kota dan BPPKAD Kota Kediri
- 263 Calon PPPK Teken Perjanjian Kerja, Pemkot Kediri Ingin Dedikasi dan Kinerja Lebih Baik
Peningkatan yang dirasakan Budi bukan karena produknya telah tersedia di berbagai swalayan, akan tetapi ada strategi marketing di dalamnya. Menurut dia, melalui realisasi program ini ia merasa sangat terbantu dalam hal branding.
“Produk saya kan sudah ada di Indomaret, itu jadi saya gunakan sebagai konten untuk promosi. Jadi masyarakat lebih banyak yang kenal dan tertarik karena sudah masuk di Indomaret,” tuturnya.
Melalui keikutsertaannya dalam program Pusaka, Budi mengaku kebanjiran pelanggan baru yang datang dari luar kota, seperti Jombang, Nganjuk, dan Tulungagung. Ia berharap melalui program ini produk-produk UMKM lokal dapat menguasai pangsa pasar.
"Intinya, semoga ke depan Pemkot Kediri akan terus membantu kami pelaku UMKM ini untuk mengembangkan usaha kami, utamanya dalam hal penjualan. Karena kebanyakan teman-teman UMKM ini banyak terkendala dalam hal penjualan produknya. Padahal kualitas produk mereka sangat bagus sekali,” paparnya.
Selain Budi, kenaikan penjualan produk melalui program Pusaka juga dirasakan oleh Dewi Istianah, pemilik usaha Kingkres. Ia juga mengaku mengalami kenaikan omzet penjualan 10 persen berkat keikutsertaannya dalam Pusaka.
Klik Berita Selanjutnya