MADIUN, BANGSAONLINE.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berkunjung ke Madiun dengan agenda mendongkrak ekonomi selama pandemi Covid-19 dengan program percepatan implementasi Pertashop (penyalur BBM skala kecil) kepada BUM desa/Bumdesma dan Mitra Strategis Kementrian BUMN Wilayah Regional Jawa Timur.
"Pandemi Covid telah melemahkan perekonomian. Kami dari BUMN ingin membangun ekonomi rakyat dengan Pertashop. Jika dulu yang bisa usaha sebagai penyalur BBM kelas atas tapi sekarang semua bisa," ujar Menteri Erick.
Baca Juga: Ujicoba Pembelian dengan QR Code, Konsumen Pertalite di Jombang Beri Apresiasi
Lebih lanjut Erick menjelaskan bahwa program Pertashop menyediakan 10 ribu unit, akan tetapi baru terisi 4.600 unit. Artinya, baru terisi kurang dari 50 persen dan kekurangan ini bisa diambil oleh BUM desa/Bumdesma atau BUMD maupun individu.
"Separuh kekurangan yang ada harus bisa diambil dari kalangan menengah ke bawah. Artinya, BUM desa bisa pesantren bisa, artinya mereka harus naik kelas. Mereka tidak kita beri ikan, tapi kita berikan kail," jelasnya.
Dan untuk masalah perizinan, pihak BUMN akan melakukan pendampingan melekat sehingga akan mempermudah proses usaha Pertashop.
Baca Juga: Pencurian di Pasar Sindon, BUMDes Sidomulyo Terkesan Acuh
"Untuk mereka yang belum berbadan hukum, tentunya akan mendapat pendampingan. Baik melalui perusahaan BUMN maupun pemerintah daerah," pungkasnya. (hen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News