
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Dua perahu yang ditumpangi 7 orang pemancing dari Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan, tenggelam di Waduk Gondang pada Minggu (6/2/2022). Akibatnya ,1 orang meninggal dunia, sedangkan 2 orang dikabarkan hilang dan masih dalam pencarian
Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana mengatakan, kronologi kecelakaan air tersebut bermula saat 7 orang berangkat mancing dengan menggunakan dua perahu dari Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng ke Waduk Gondang sekira pukul 07.00 WIB.
Baca Juga: Petani di Lamongan Bersuka Cita, Harga Jual Gabah Tinggi pada Musim Panen Kali ini
Lalu sekira pukul 13.00 WIB, tiba-tiba terjadi angin kencang hingga mengakibatkan 1 perahu yang ditumpangi 3 orang tenggelam. Sedangkan 1 perahu lainnya yang selamat berusaha minta pertolongan dan segera melaporkannya ke perangkat desa setempat.
Tak berselang lama, pada pukul 14.10 WIB, Anggota Koramil 0812/08 bersama Polsek Sambeng tiba di lokasi kejadian. Setelah dilakukan proses pencarian, akhirnya pukul 14.30 WIB, 1 korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara itu, Tim Basarnas dan BPBD Lamongan tiba di lokasi kejadian pada pukul 15.30 WIB untuk kemudian melaksanakan pencarian korban lainnya hingga pukul 17.45 WIB.
Baca Juga: Viral! Guru di Lamongan Gebrak Meja saat Siswanya Pertanyakan Data SNBP
Karena situasi dan cuaca yang tak memungkinkan, sehingga pencarian untuk sementara ditunda dan dilanjutkan hari Senin (7/2) besok.
“Dengan melihat situasi seperti ini, kami bersama BPBD Lamongan dan Kodim 0812 Lamongan akan melakukan evaluasi kembali terkait apa yang akan kita lakukan kemudian,” ungkap Miko Indrayana kepada wartawan.
“Kemungkinan pencarian akan kita lanjutkan besok (Senin) pada pukul 06.00 WIB. Kita juga akan membentuk tim gabungan dan posko di desa sini, yang terdiri Polres Lamongan, Kodim 0812, BPBD, termasuk juga inafis. Kemudian kita juga akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait,” pungkas Miko. (qom/ian)
Baca Juga: Bengawan Solo Meluap, Pemkab Lamongan Salurkan Bantuan Logistik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News