KEDIRI, BANGSAONLINE.com - PBNU menyerukan gencatan senjata segera terhadap perang yang saat ini sedang berlangsung antara Rusia dan Ukraina. Karena bagaimanapun juga, perang itu pasti akan membuat warga sengsara.
Hal itu disampaikan Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf kepada wartawan usai bertemu dengan PCNU Kabupaten Kediri dan jajarannya di Kantor PCNU Kabupaten Kediri, Minggu malam (6/3/2022).
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
"Kami sudah punya janji untuk bertemu dengan Duta Besar Ukraina dan Duta Besar Rusia untuk bicara terkait perang yang saat ini sedang berlangsung. Jadi, insyaallah kita akan melakukan kontak dengan umat Islam di Ukraina dan di Rusia," kata Gus Yahya, sapaan akrab kakak kandung Menteri Agama ini.
Menurut Yahya, kalau seruan (sebenarnya) sudah pernah ia sampaikan bahwa PBNU menyerukan gencatan senjata sekarang juga.
"Berhenti segera sekarang juga. Lalu semua perbedaan dan pertentangan (antara Rusia dan Ukraina) kita bicarakan secara damai," tegasnya.
Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional
Dalam kesempatan itu, Yahya juga sempat menjawab pernyataan wartawan terkait dengan kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng. Menurutnya, pemerintah harus segera membereskannya.
"Pemerintah harus ngurus lah, ini harus dibereskan. Terkait masukan, kalau memang pemerintah ini benar-benar kredibel, pemerintah tidak butuh masukan dari mana-mana untuk mengurus urusan ini. Urusan ini kan urusan sehari-hari, urusan menjaga keamanan kebutuhan pokok itu menjadi pekerjaan sehari-harinya pemerintah. Pemerintah lebih tahu dari NU," tandasnya.
Dalam kunjungan di Kantor PCNU Kabupaten Kediri, Gus Yahya didampingi oleh Wakil Rais Syuriah PBNU KH. Anwar Iskandar dan beberapa jajaran pengurus PBNU.
Baca Juga: Tegaskan Tetap Banom NU, Pengurus Cabang Jatman Tuban Dukung Penuh Kongres XIII Pusat di Boyolali
Usai dari Kantor PCNU Kabupaten Kediri, Gus Yahya dan rombongan meneruskan kunjungannya ke Ponpes Al-Falah, Ploso, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri.
Ketua PCNU Kabupaten Kediri, KH. Muhammad Ma'mun mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf di Kantor PCNU Kabupaten Kediri.
Menurut Gus Ma'mun, kehadiran Ketua PBNU tersebut sangat ditunggu-tunggu oleh jajaran PCNU Kabupaten Kediri termasuk oleh MWC NU se-Kabupaten Kediri, untuk mendengar langsung arahan terkait program kerja PBNU kedepan. (uji/ian)
Baca Juga: Gandeng Peradi, Fakultas Hukum Uniska Adakan Ujian Profesi Advokat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News