SITUBONDO, BANGSAONLINE.com - Ribuan warga yang mengatasnamakan Ikatan Masyarakat Anti Korupsi (Imsak) menggelar aksi demontrasi di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Situbondo, Rabu (9/3/2022).
Aksi demo itu dilakukan dalam rangka mendukung Kejari Situbondo mengusut secara tuntas dugaan korupsi pengajuan dana UPL/UKL di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebesar Rp862 juta pada tahun anggaran 2021.
Baca Juga: Warga Desa Alastengah Adukan Jalan Rusak ke Komisi I DPRD Situbondo
"Kami datang ke sini untuk memberi dukungan penuh kepada Kejari Situbondo, terkait langkahnya mengungkap dugaan korupsi rekayasa proses UKL/UPL untuk kepentingan pengajuan pinjaman dana PEN sebesar Rp 249 miliar," kata koordinator aksi, Hafid Yusik.
Pantauan di lokasi, ribuan massa menggelar aksi dengan menggunakan kendaraan roda dua, dan roda empat. Tak hanya mendatangi Kejari Situbondo, ribuan massa itu juga mendatangi Kantor Pemkab dan DPRD Situbondo.
Massa yang diketahui datang dari berbagai desa di Situbondo itu menuntut kejaksaan mengusut tuntas dugaan korupsi di DLH. Selain itu, pemkab juga diminta harus bertanggung jawab dan meminta anggota DPRD Situbondo mendukung pengusutan dugaan korupsi tersebut.
Baca Juga: KPK Periksa Bupati Karna di Polres Bondowoso, Sejumlah Nama ini Turut Masuk Jadwal
Di samping beorasi, sejumlah tulisan tuntutan juga dibentangkan oleh para peserta aksi, di antaranya, “tuntaskan kasus dugaan korupsi dana PEN", "usut rekayasa pinjaman PEN", dan selidiki dokumen jangan disegel bos".
"Kami hanya ingin memberikan dukungan moral kepada kejaksaan supaya mengungkap modus ini dengan tuntas," pekik Zainuri Ghazali, salah satu orator aksi melalui pengeras suara.
"Kami tidak akan mengintervensi kepada siapa pun, karena tugas kejaksaan sebagai penyidik dan penuntut sangat berat," ujar pengacara senior ini.
Baca Juga: Komisi IV DPRD Situbondo Terima Aduan Pungli di MTsN 2 Panarukan
Kejari Situbondo mengapresiasi dukungan masyarakat terhadap lembaganya. Plt Kasubsi A Intel Kejaksaan Negeri Situbondo Triyuda Wardana mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Situbondo atas dukungan tersebut.
"Terus dukung dan kawal kami dalam manjalan tugas ini. Apa yang menjadi tuntutan masyarakat tidak lain hanya meminta agar kasus ini dituntaskan," kata Triyuda di depan ribuan massa aksi. (mur/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News