Rebutan Khofifah: Prabowo, Erick, dan Airlangga, Perang Baliho

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pertarungan Capres-cawapres 2024 mulai menghangat. Para tokoh nasional – terutama ketua umum partai politik dan menteri - mulai “perang” terbuka untuk berebut pengaruh. Yang menarik, mereka terang-terangan memperebutkan Khofifah Indar Parawansa. Apa sih keistimewaan Gubernur Jawa Timur itu? Tulisan M Mas’ud Adnan di HARIAN BANGSA edisi Sabtu, 26 Maret 2022, ini menarik kita simak. Selamat membaca:

Jika Anda sekarang ke Jawa Timur, maka akan disuguhi banyak billboard dan baliho bertebaran. Di sudut-sudut kota. Bahkan di desa-desa. Ukurannya macam-macam. Ada yang besar dan mewah. Namun banyak juga yang sederhana.

Letaknya juga di tempat-tempat strategis. Tentu biayanya sangat mahal. Apalagi billboard itu dipajang dalam jangka waktu yang sangat lama. Berbulan-bulan.

Saya pernah ditawari perusahaan advertising. Untuk beriklan di tempat-tempat billboard yang kini bertengger gambar para ketua umum partai itu. Biayanya satu billboard berkisar Rp 75 juta hingga Rp 500 juta perbulan. Tergantung tempat dan letak stategisnya.

Yang harganya murah tentu spanduk. Sekitar Rp 25 ribu atau Rp 50 ribu. Tergantung ukuran dan bahan spanduknya.

Siapa saja ketua umum parpol dan menteri yang kini wajahnya terpampang di baliho dan billboard di Jawa Timur.

Ada empat tokoh nasional. Yaitu Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua Umum A Muhaimin Iskandar (Cak Imin).

(Spanduk Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang juga Menhan RI bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Jember Jawa Timur.)

Yang menarik, semua tokoh itu berebut memasang gambar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Kecuali Cak Imin. Airlangga Hartarto, misalnya, memasang billboard besar yang gambarnya bersanding dengan Khofifah.

Billboard Airlangga-Khofifah tergolong paling mewah dan menempati tempat- tempat strategis. Diantaranya di Jalan A Yani, Jalan Wonokromo dan beberapa tempat di Kota Surabaya. Billboard Airlangga-Khofifah didominasi warna kuning, warna khas Partai Golkar. Namun ada juga billboard Airlangga Hartarto yang dilapisi warna hijau dengan kombinasi kuning.

Di bagian atas billboard itu tertulis Harapan 2024. Sedang di bagian bawah tertulis Kader Golkar Jawa Timur.

Namun billboard Airlangga-Khofifah terbaru hanya tertulis nama Airlangga-Khofifah. Sedang di bawah pojok kanan tertulis Kader Golkar. Seolah-olah Khofifah juga kader Golkar.

Belakangan spanduk Prabowo-Khofifah juga bertebaran. Terutama di kawasan Tapal Kuda. Warna spanduk itu didominasi warna merah dan putih. Warna kebanggan Partai Gerindra.

Terbanyak di kawasan Jember. Maklum, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Muhammad Fawait (Gus Mufa), asli Jember.

Berbeda dengan billboard Airlangga-Khofifah yang masih samar-samar, spanduk Prabowo-Khofifah terang-terangan menyebutkan sebagai Capres-Cawapres 2024. Di bawahnya tertulis Relawan Tapal Kuda.

(Spanduk Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Jember Jawa Timur.)

Gus Mufa mengklaim bahwa spanduk itu berasal dari arus bawah. "Baliho dan spanduk Prabowo-Khofifah itu suara arus bawah, karena partai tidak pernah mengeluarkan instruksi memasang baliho atau spanduk, tersebut," kata Gus Mufa saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Kamis (24/3/2022).

Spanduk Erick Thohir-Khofifah juga muncul dimana-mana. Antara lain di Madiun, Jember, Malang Raya dan daerah lain. Di spanduk yang didominasi warna hijau itu tertulis Erick Thohir-Khofifah 2024.

Baca Juga: Ini Alasan PSSI Pecat Shin Tae-yong

Kubu Erick tak hanya pasang spanduk. Tapi juga dalam bentuk relawan. Namanya Berkah (Bersama Erick Thohir-Khofifah). Mereka mendeklarasikan Erick-Khofifah sebagai capres-cawapres.

“Kapal besar Indonesia membutuhkan nakhoda yang terbukti dan teruji, memiliki visi yang progresif, inovatif dan berani memperjuangkan hak-hak rakyat. Kriteria itu ada pada sosok Erick Thohir dan Khofifah Indar Parawansa,” tutur Ketua Koordinator Relawan Berkah, Fakhrul Rijal Muayis dalam keterangan tertulisnya, Jum’at (11/02/2022).

Demikianlah, Airlangga, Prabowo dan Erick Thohir kini perang spanduk di Jawa Timur. Mereka memperebutkan Khofifah Indar Parawansa secara terbuka di ruang publik.

Tampaknya kini Khofifah benar-benar memiliki magnet politik yang cukup kuat di pelataran nasional.

Apa sih keistimewaan Khofifah? Silakan ikuti tulisan M Mas’ud Adnan selanjutnya. (bersambung)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News