Alumni Smansa Gresik Santuni Keluarga Almarhum Dokter Pejuang Pasien Covid-19

Alumni Smansa Gresik Santuni Keluarga Almarhum Dokter Pejuang Pasien Covid-19 Alumni SMAN 1 Gresik saat berkunjung ke rumah keluarga almarhum dr. Hilmi Wahyudi. foto: ist.

Ia juga menceritakan perjuangannya saat mendatangi Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Gresik baru-baru ini, untuk menanyakan kelanjutan pendidikan anak-anaknya.

"Alhamdulillah, kami sudah tercatat di program DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial) Kemensos," terang Dewi.

Menurutnya, Kepala Dinsos Gresik dr. Ummi khoiroh telah berjanji akan secepatnya mengajukan keempat anak Hilmi ke program KIP (Kartu Indonesia Pintar) dan program keluarga harapan (PKH).

Dewi juga mengaku pernah mengajukan program bedah rumah melalui Wakil Ketua DPRD Gresik Ahmad Nurhamim. Tapi gagal.

"Sebab, rumah kami tak masuk klasifikasi, dengan alasan rumah kami dikategorikan masuk perumahan jadi. Sehingga, tidak bisa dilaksanakan meskipun luasnya tidak lebih 63 meter persegi," jelasnya.

Dewi akhirnya mendapatkan bantuan dari teman-teman almarhum suaminya untuk perbaikan rumah.

"Alhamdulillah, sekaligus berterima kasih kepada teman-teman Mas Hilmi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Setahun yang lalu membantu memperbaiki rumah kami," pungkasnya seraya berharap segera bisa memperbaiki kebocoran rumahnya yang terjadi saat turun hujan. (hud/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO