
GRESIK, BANGSAONLINE.com - SMP Plus Ponpes Jauharul Maknun, Desa Lasem, Kecamatan Sidayu, menggelar seminar hypno learning atau pembelajaran berbasis alam pikiran bawah sadar pada Sabtu (2/8/2025).
Kegiatan itu diikuti oleh 200 siswa-siswi dan menghadirkan 2 narasumber, yakni Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Gresik, S. Hariyono, serta instruktur dari IACT-USA, Umar Efendi.
Tujuan utama seminar ini adalah untuk meningkatkan semangat belajar para siswa melalui pendekatan hypno learning yang dinilai mampu membongkar hambatan mental dan emosional dalam proses belajar.
"Sehingga, diharapkan ratusan siswa siswi di SMP Plus Ponpes Jauharul Maknun menjadi luar biasa," ucap S. Hariyono.
Ia menambahkan, penerapan hypno learning ke sekolah-sekolah di Gresik masih terus berkembang. Beberapa guru, khususnya guru Bimbingan Konseling (BK), telah mulai dilatih untuk menggunakan teknik ini dalam membantu siswa mengatasi berbagai masalah belajar.
Kepala Sekolah SMP Plus Jauharul Maknun, Ustadzah Ferany Ardiana, menyebut hypno learning adalah metode pembelajaran yang memanfaatkan pikiran bawah sadar dalam suasana nyaman dan rileks.
Tujuannya adalah memberikan sugesti positif kepada siswa agar mampu mengatasi berbagai hambatan seperti mental block atau kesulitan konsentrasi, kebiasaan menunda belajar, rasa malas dan mudah menyerah, ketakutan menghadapi ujian, tekanan dari orang tua, kecanduan bermain gim atau menonton TV, serta ketidaktertarikan terhadap pelajaran tertentu.
"Dengan hypno learning diharapkan menjadikan siswa berkarakter, senang membaca Al-Qur’an, giat belajar, percaya diri berbicara bahasa Inggris dan Arab, serta lebih disiplin dan bertanggung jawab," kata Ferany.
Ia menambahkan, suasana nyaman dan rileks sangat penting dalam proses ini. Musik relaksasi digunakan untuk membantu siswa memasuki gelombang otak alfa-tetha, di mana pikiran bawah sadar bekerja secara optimal dengan kekuatan hingga 88 persen.
Instruktur dari IACT-USA, Umar Efendi, menyampaikan bahwa hypno learning bertujuan untuk meningkatkan proses belajar dengan memanfaatkan kekuatan pikiran bawah sadar. Metode ini menggunakan sugesti positif untuk menciptakan kondisi relaksasi dan fokus yang lebih baik.
"Dalam pelatihan hypno learning kami juga menjelaskan sejarah hipnosis dan dahsyatnya alam pikiran sadar kekuatannya 12 persen dan alam pikiran bawah sadar kekuatannya 88 persen," tuturnya.
Ia juga mempraktikkan teknik uji sugestivitas seperti jari lengket, self hypnosis, dan pernapasan diafragma yang terbukti membantu kesehatan peserta.
Bahkan, metode ini telah digunakan dalam kejuaraan nasional voli putri Proliga 2025 yang meraih juara pertama dan penghargaan sebagai pengobatan alternatif berprestasi.
Direktur SMP Plus Ponpes Jauharul Maknun, M. Fadlillah, menambahkan bahwa hypno learning adalah cara efektif untuk membuka potensi siswa.
"Dengan menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan positif, siswa dapat lebih mudah menyerap, mengingat, senang membaca dan murojaah Alquran," ujarnya. (hud/mar)