SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pemkab Sidoarjo memberikan bantuan dana hibah Rp150 Juta untuk pembangunan Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama (MINU) di Desa Dukuhsari Kecamatan Jabon. Proyek ini juga dapat sumbangan dana Rp20 juta dari Wakil Bupati Sidoarjo, Subandi.
Pembangunan MINU Jabon ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Subandi pada Sabtu (18/6/2022). Ia mengapresiasi hal tersebut dan mengatakan bahwa ini menunjukkan kontribusi pengurus MWCNU Jabon terhadap dunia pendidikan di Kota Delta.
Baca Juga: 5,9 Juta Batang Rokok Ilegal Senilai Rp8,25 M Dimusnahkan Bea Cukai Sidoarjo
Menurut dia, Pemkab Sidoarjo akan mendukung berdirinya tempat pendidikan, salah satunya dengan memberikan hibah bagi dunia pendidikan.
"Kita memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Nahdlatul Ulama yang ikut berperan serta dalam memajukan dunia pendidikan. Kita akan support lembaga pendidikan Maarif maupun pendidikan swasta lainnya," kata mantan Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo ini.
Pengurus MWCNU Jabon diminta untuk serius dalam pembangunan sarana pendidikan dan direncanakan dengan baik. Selain itu panitia harus solid untuk mewujudkan berdirinya MINU Jabon di wilayahnya, pihak terkait harus meniatkan ibadah dalam membangunnya.
Baca Juga: Sidang Lanjutan Bupati Nonaktif Sidoarjo, Penasihat Hukum Klaim Puluhan Saksi Tak Berhubungan
"Yang dilakukan niatnya dulu, kalau panjenengan (kalian) sebagai panitia pembangunan meniatkan ibadah dalam membangun MINU ini, InsyaAllah saya yakin pembangunan ini akan berjalan baik, tidak ada persoalan," tuturnya.
Subandi berharap, MINU Jabon dapat bersaing dengan lembaga pendidikan yang lain. Nantinya, sistem pembelajaran yang diterapkan dapat berbeda dengan lainnya dan harus menonjol, agar tidak kalah dengan yang lain, seperti sistem pendidikan modern dan penerapan kurikulum terintegrasi yang dilakukan MINU Pucang Sidoarjo.
"Silakan belajar kepada MINU Pucang, biar nanti metode pendidikannya dapat juga diterapkan di sini," pinta mantan Kepala Desa Pabean Sedati itu.
Baca Juga: Warga Krian Digegerkan Penemuan Wanita Bersimbah Darah Dekat Kandang Ayam
Ia berpesan untuk menyelesaikan legalitas tanah yang akan dipakai, demi menghindari permasalahan di kemudian hari.
Hal senada juga diungkapkan Ketua MWCNU Jabon, KH Son Haji. Ia menyebut, MINU Jabon nanti akan menjadi MINU Unggulan dengan berdiri di atas luas tahan 1.000 m² dan berlantai dua diyakini bakal menjadi pilihan masyarakat sekitar.
"Lahan ini merupakan wakaf keluarga almarhum bapak Jupri yang dulu menjadi sekretaris MWCNU Jabon dan akan dijadikan sekolah MI Nahdlatul Ulama unggulan di Jabon, berbeda dengan sekolah-sekolah yang lain," urai Son.
Baca Juga: Relawan Sahabat Baik Khofifah-Emil Targetkan Kemenangan 70 Persen Suara di Sidoarjo
Ia menambahkan, awal pembangunannya memanfaatkan dana hibah dari Pemkab Sidoarjo sebesar Rp150 juta yang disalurkan melalui PCNU Sidoarjo dan sumbangan dari Wabup Sidoarjo sebesar Rp20 juta. Dana selanjutnya akan diperoleh melalui sumbangan para donatur lainnya. (sta/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News