NGAWI, BANGSAONLINE.com - Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono akan segera membentuk tim khusus untuk menangani lonjakan kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak.
Hal itu disampaikan Ony saat diwawancarai wartawan usai menghadiri rapat paripurna di gedung DPRD Ngawi, Selasa (21/06). Ia menyatakan juga akan menyiapkan anggaran untuk penanganan PMK.
Baca Juga: Tampung Masukan Masyarakat, Pemkab Ngawi Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan SPP
"Secepatnya kita akan bentuk gugus tugas yang menangani PMK. Dan untuk anggaran, saat perubahan nanti kita siapkan Rp3 miliar," terangnya.
Menurutnya, salah satu tugas tim gugus tugas tersebut nantinya adalah bertanggung jawab dalam distribusi vaksin untuk hewan ternak.
"Tidak lama lagi vaksin PMK akan segera tiba, sepertinya untuk vaksin ini gratis," ujarnya.
Baca Juga: Sampah di TPS Desa Dadapan Numpuk, ini Kata DPPTK Ngawi
Sementara Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi, Bonadi, menambahkan bahwa jumlah vaksin yang akan dibagikan dalam waktu dekat masih terbatas. Karena itu, distribusinya akan diprioritaskan bagi hewan ternak yang dalam kondisi sehat.
"Vaksin itu nantinya untuk ternak yang kondisi sehat. Selain itu jumlahnya juga terbatas, sehingga kita akan prioritaskan yang urgent dulu," tegas Bonadi. (nal/sof/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News