
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 2.531 pelanggar lalu lintas terjaring kamera Mobil Integrated Node Capture Attitude Record (INCAR) Satlantas Polres Tuban dalam operasi patuh semeru yang digelar selama dua pekan.
Menurut KBO Satlantas Polres Tuban, Ipda Sampir Santoso, selain wilayah perkotaan, mobil INCAR juga menyasar sejumlah kecamatan perbatasan.
Baca Juga: Diskopumdag Tuban Imbau Agar PKL Cantumkan Harga di Daftar Menu yang Mudah Terlihat Konsumen
Seperti, Kecamatan Kerek, Jatirogo, Bangilan, Merakurak, Bancar, Tambakboyo, Palang, Semanding, Plumpang, Rengel, dan Jenu.
"Sejak mobil INCAR beroperasi, tercatat 2.531 pelanggar telah dikirimi surat verifikasi tilang," ujar Sampir Santoso saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Senin (4/7/2022).
Ia menyayangkan banyaknya masyarakat yang ditilang karena melanggar lalu lintas. Padahal, pelaksanaan tilang melalui mobil INCAR sudah disosialisasikan baik melalui media sosial maupun tatap muka kepada masyarakat. Seperti di sekolah-sekolah ataupun di beberapa komunitas lainnya.
Baca Juga: Laga Persela Vs Persijap Ricuh, Suporter Rusak Fasilitas Stadion Tuban Sport Center
"Kami berharap dan mengimbau masyarakat agar patuh dan tertib lalu lintas," ucapnya.
Adapun yang menjadi sasaran mobil INCAR, yaitu pengendara lawan arus, melanggar marka jalan, dan pengendara roda dua yang tak memakai helm.
Bagi masyarakat yang sudah menerima "surat cinta" atau surat verifikasi dari Satlantas Polres Tuban, bisa langsung mendownload aplikasi Skrining Riwayat Pengendara (Skrip).
Baca Juga: Petani asal Desa Mander Laporkan Kios Pupuk Subsidi ke Polres Tuban Atas Dugaan Kecurangan
"Langkah-langkahnya bagaimana di situ sudah lengkap, tinggal mengikuti petunjuk dalam surat tersebut," timpalnya.
Kalaupun ada kesulitan, pihaknya menyarankan masyarakat bertanya kepada polsek terdekat atau datang langsung ke Satlantas Polres Tuban bagian tilang.
"Memang belum semua wilayah, tapi kita akan terus melaksanakan kegiatan ini dalam rangka memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat agar tertib berlalu lintas," tandasnya.
Baca Juga: Kakanwil Kemenag Jatim Serahkan Izin Operasional MI BAS International Islamic School Tuban
Sebab menurut Sampir, tertib berlalu lintas adalah kebutuhan masyarakat. "Bukan karena takut ada polisi atau mobil INCAR," pungkasnya. (gun/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News