GRESIK, BANGSAONLINE.com - Berbagai permasalahan masyarakat termasuk yang sedang ditangani oleh Serda Saejan, Babinsa Koramil 0817/14 Panceng. Salah satunya saat mendapat laporan ada salah satu warganya berinisial HRM (42) yang mengalami ODGJ, telah menganiaya ibu kandungnya sendiri, Muasri (65) hingga mengakibatkan beberapa anggota tubuhnya mengalami luka memar.
Mendapatkan informasi tersebut, Serda Saejan berbegas mendatangi lokasi yang berada di Desa Ketanen, Kecamatan Panceng kemudian melakukan pengecekan keberadaan HRM. Tetapi berdasarkan informasi dari ibu kandungnya, setelah melakukan penganiayaan, pelaku kabur. Sebelumnya kerap melakukan kekerasan kepada ibu kandungnya ketika penyakitnya kambuh.
Baca Juga: Serahkan Penghargaan APJW 2024, Pj Gubernur Jatim Ingatkan Ada Ujian Kedua, Pilkada
Ia menyampaikan kepada masyarakat yang ada di sini, apabila menghadapi ODGJ jangan menggunakan kekerasan, bersikap tenang dan lembut. Karena kalau menggunakan kekerasan dia justru lebih keras dan tidak terkontrol, hal ini justru sangat membahayakan.
"Bagaimanapun juga ODGJ mereka juga manusia, hanya memiliki kekurangan dari mental. Tangani dengan baik, misalnya bantu menjaga kebersihannya dengan merapikan rambutnya, mandikan, gantikan bajunya dan berikan makanan yang sehat," terangnya.
Ia berpesan kepada masyarakat apabila ada permasalahan jangan sungkan hubungi Babinsa atau petugas yang lain agar mendapatkan solusi dan penyelesaian dengan baik dan sesuai.
Baca Juga: 6 ODGJ di Kabupaten Blitar Dibebaskan dari Pasungan
"Saya pesan kepada masyarakat tolong jaga Ibu Muasri, kalau ada yang tau keberadaan HRM segera informasikan kepada saya. apabila sudah ditemukan akan segera dirujuk ke RSJ di Blitar agar mendapatkan perawatan yang lebih baik,"pesannya.
Mendengar arahan dan wawasan dari Saejan, masyarakat yang ada di kediaman Muasri merasa mendapatkan pembelajaran yang baik untuk menghadapi warga yang sedang mengalami ODGJ. (dev/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News