KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke proyek senilai Rp1,5 miliar yang ambruk beberapa waktu lalu. Ning Ita (sapaan akrabnya) meminta pihak kontraktor untuk tidak terburu-buru dalam mengerjakan proyek facade (muka bangunan) di gedung Sekretariat Daerah Kota Mojokerto.
"Kita evaluasi dan berikan peringatan, kalau memang tidak ada keterlambatan sesuai schedule pekerjaan ya tidak perlu terburu-buru. Faktanya kan malah melebihi dari target di schedule pekerjaanya," ujarnya, Jumat (19/8/2022).
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ungkap Kasus Pembunuhan
Ia pun mengimbau agar kontraktor menjaga kualitas bangunan serta pengawas lebih intensif dalam melakukan pengawasan. Ning Ita meminta kepada seluruh masyarakat dan rekan-rekan media untuk ikut mengawasi pengerjaan seluruh proyek yang sedang dikerjakan Pemkot Mojokerto.
"Bantu kami ikut mengawasi, karena itu semua adalah bangunan publik yang nanti kemanfaatanya untuk masyarakat, maka ayo diawasi bareng-bareng," tuturnya.
Menurut dia, ada sedikit kelalaian kontraktor dan kurangnya pengawasan yang menyebabkan ambruknya bagian pilar dan hampir menimpa mobil anggota DPRD Kota Mojokerto. Pasalnya, proses pembangunan pilar setinggi kurang lebih 4 meter itu dipasang secara simultan.
Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit
"Kemarin kan ada libur satu hari saat peringatan HUT RI, memang di sini (kantor pemkot) digunakan untuk kegiatan full, sehingga seluruh pekerjaan diberhentikan sehari. Nah, maunya rekanan mengganti libur 1 hari itu, sehingga dikebut. Yang bawah belum kering dan digarap lagi atasnya, ini jadi bahan evaluasi ke depan," paparnya. (ris/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News