SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tunas Indonesia Raya (Tidar) di Kota Pahlawan bertekad merekrut anak-anak muda potensial untuk melek politik. Ketua PC Tidar Surabaya, Dwi Wijayanto, mengungkapkan hal tersebut dan mengatakan bahwa Jawa Timur kini sedang mengalami bonus demografi, yang mana pemuda berusia 35 tahun ke bawah mencapai 64 persen.
"Kami merekrut anak muda potensial untuk melek politik lewat wadah Tidar Surabaya. Sudah waktunya anak muda lebih berperan dalam politik, karena tak bisa dinafikan setiap kebijakan di negeri ini melalui sebuah proses politik," ujarnya, Senin (29/08/2022).
Baca Juga: Jelang Coblosan, Warga Surabaya ini Dapat Kiriman Minyak Goreng Beserta Foto Paslon Pilgub Jatim
Pengusaha Mahar Agung Organizer itu mengingatkan tingginya persentase anak muda di Indonesia yang tentu menjadi ceruk suara potensial. Sehingga, sudah seharusnya anak muda masuk politik untuk menentukan nasibnya.
Menurut dia, yang mengetahui problem anak muda adalah dirinya sendiri dan itulah alasan prinsip anak muda harus mengambil peran dalam politik. Dengan demikian, pihaknya menyiapkan wadah Tidar yang merupakan sayap Partai Gerindra sebagai saluran politik anak nuda.
"Anak muda sebagai pemilik suara mayoritas tidak bisa menyerahkan nasib mereka kepada orang lain. Sebab yang mengerti anak muda adalah mereka sendiri," tuturnya.
Baca Juga: Warga Mulyorejo Digegerkan Janda Bersimbah Darah, Diduga Hendak Bunuh Diri
Dwi menyadari, anak muda harus membekali diri untuk bisa berkompetisi dengan politikus senior. Ia menyebut, mereka memiliki militansi dan idealisme yang tinggi.
"Karena itu, Tidar Surabaya membekali kader dengan pelatihan Tunas 1 dan Tunas 2. Untuk pelatihan tersebut akan dilaksanakan pada 31 Agustus 2022. Sedangkan pelantikan pengurus akan dilaksanakan 1 September 2022. InsyaAllah, Ketua Umum Tidar Mbak Saras akan datang langsung ke Surabaya," pungkasnya. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News