KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi) bersama sejumlah perangkat daerah mengikuti rakor bersama Forkopimda Jatim soal stok BBM dan elpiji secara daring dari Madinah Command Center, Kamis (01/09/2022) malam.
"Bahwa stok BBM maupun elpiji 3 kg di Jawa Timur dalam kondisi cukup dan aman. Saya meminta masyarakat tidak panik atau membeli BBM secara berlebihan," ujar Gubernur Khofifah saat menggelar rakor bersama Forkopimda Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya yang diikuti seluruh Wali Kota dan Bupati se-Jawa Timur.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
Khofifah mengatakan, pihak Pertamina melalui Pertamina Niaga Jatimbalinus telah menjamin stok BBM di wilayah Jawa Timur dalam posisi cukup. Di mana rata-rata berada di posisi dari 10 sampai sekitar 30 sampai 40 hari.
“Tidak hanya stok yang aman, pihak kepolisian maupun TNI telah menjamin bahwa proses distribusi baik BBM maupun elpiji ini akan dijaga keamanannya dengan baik sehingga tersalurkan dengan lancar,” kata gubernur.
Khofifah meminta kepada bupati dan wali kota di Jatim untuk ikut mengawal agar distribusi BBM di daerah aman. Terutama stok BBM untuk para nelayan ataupun alat dan mesin pertanian (alsintan) bagi para petani. Untuk itu nilai tukar nelayan (NTN) dan nilai tukar petani (NTP) di Jatim harus dijaga dengan baik.
Baca Juga: Kunjungi TPQ Indar Parawansa Pasuruan, Khofifah Disambut Hangat oleh Santri dan Warga Sekitar
“Saya meminta untuk semua kepala daerah yang ada di Jawa Timur, baik itu wali kota dan bupati untuk ikut terus mengawal supaya distribusi BBM dan LPG ini tetap aman, agar masyarakat tidak panik atau membeli BBM secara berlebihan (panic buying),” jelas Khofifah. (par/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News