PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Program Besti Berdering (Bersama Bupati Bereskan Desa Kering) yang digagas Bupati Pamekasan Baddrut Tamam untuk menangani desa yang terdampak bencana kekeringan, sampai saat ini masih berjalan, Selasa (1/11/2022).
Diketahui, program Besti Berdering digagas Bupati Baddrut Tamam di Desa Jarin, Kecamatan Pademawu, 24 September lalu.
Baca Juga: Kolaborasi dengan UTM, Pemkab Pamekasan Launching Produk Program Matching Fund 2024
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, Yusuf, membenarkan program bantuan air bersih yang diberi nama Besti Berdering sampai saat ini berjalan.
"Kalo dari musimnya, program Besti Berdering masih berjalan," jelasnya kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (1/11/2022).
Baca Juga: Peringati Hari Jadi ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Sepeda Santai
Namun, akhir-akhir ini program tersebut hanya melayani masyarakat atau perangkat daerah yang memberikan laporan wilayahnya masih mengalami kekeringan.
"Secara jadwal rutin kita berhentikan, tetapi melayani permintaan. Di saat ini sudah ada hujan, jadi tidak terlalu butuh untuk air bersih lagi," ucapnya.
Yusuf mengatakan, bahwa sampai pertengahan bulan ini pihaknya hanya menunggu permintaan desa-desa yang masih membutuhkan air bersih untuk menghubungi BPBD.
Baca Juga: Meriahkan Harjad ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Pesta Batik dan Luncurkan Paket Wisata
"Kami hanya menunggu, artinya di mana titik-titik yang biasa kami kirim karena kekurangan air bersih, kemudian membutuhkan baru kita kirim. Jadi kita menunggu, tetapi kita dengan sistem menunggu bola," pungkasnya. (Dim).
Ket foto : Bantuan air bersih bagi daerah yg dilanda brncana kekeringan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News