Bustami Hazim (atas kiri) Lutfi Dhawam (atas kanan), Miftahol Jannah (bawah kiri), dan Musa (bawah kanan), anggota dewan dari dapil 7 hasil pemilu 2019.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Empat partai politik (parpol) peraih kursi DPRD Gresik dari daerah pemilihan (dapil) 7 (Sangkapura dan Tambak), harus berjibaku pada pemilu 2024.
Sebab, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik mengurangi jumlah kursi di dapil 7. Jika pada pemilu 2019, alokasi kursi di dapil 7 sebanyak 4 kursi, pada pemilu 2024 tinggal 3 kursi.
Sesuai hasil pemilu 2019, ada 4 parpol peraih kursi di dapil 7. Yaitu Bustami Hazim dari PKB, Lutfi Dhawam dari Gerindra, Miftahol Jannah dari Golkar, dan Musa dari Nasdem.
Anggota Fraksi Nasdem, Musa, mengakui pertarungan di dapil 7 akan semakin ketat seiring berkurangnya alokasi kursi.
"Tinggal 3 kursi. Apakah 4 partai peraih kursi hasil pileg 2019 pada pemilu 2024 kembali mendapatkan kursi? Wallahu a'lam (Allah yang tahu)," ucap Musa kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (25/11/2022).
Musa sendiri merupakan caleg peraih suara terbanyak urutan keempat dari 4 kursi yang diperebutkan di dapil 7 pada pemilu 2019.
"Waktu itu, saya mendapatkan suara kisaran 3 ribu suara," ungkapnya.
Menurutnya, segala kemungkinan masih bisa terjadi. Bisa saja 4 partai peraih kursi pada pemilu 2019, bakal kembali mendapatkan kursi.
"Atau sebaliknya, bisa ada partai lain di luar empat partai itu yang dapat dari 3 kursi yang diperebutkan. Semua kemungkinan bisa terjadi," pungkasnya.
Sementara Anggota Fraksi Golkar, Miftahol Jannah, tak mau berandai-andai saat ditanya parpol yang kemungkinan kehilangan kursi dari dapil 7.
"Pileg 2024 pertarungan terbuka, pertarungan bebas. Caleg (calon legislatif) yang kerja keras dan mendapatkan keberuntungan, mereka yang bakal dapat kursi," tutup perempuan yang bakal manju Caleg DPRD Jatim dari Golkar lewat Dapil Gresik dan Lamongan ini. (hud/ns)
