TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (pemkab) Tuban dan sejumlah ormas islam di Kabupaten Tuban sepertinya harus waspada. Pasalnya, info yang berkembang di masyarakat terdapat aliaran sempalan Islam yang mengaku Nabi Isa sedang beredar di Kecamatan Merakurak, Tuban.
“Iya betul, infonya ada aliran yang mengaku nabi Isa dan sudah masuk wilayah Tuban. Kabarnya aliran tersebut saat ini mulai tersebar di Kecamatan Merakurak,” kata Junaidi warga Kecamatan Bangilan ketika ditemui BANGSAONLINE.com, minggu (17/5).
Baca Juga: Jamaah Aboge Baru Hari ini Salat Idul Fitri, Berikut Penjelasannya
Dikatakan pria yang juga pengurus Ansor Tuban tersebut, aliran yang mengaku nabi Isa tersebut memiliki lambang burung rajawali dengan cekernya mencengkram bumi. Sedangkan, ketika ditelusuri keberadaannya ternyata aliran tersebut berasal dari Kabupaten Jombang.
“Saat teman-teman menelisik jejaknya, ternyata gurunya berasal dari Jombang, saya juga heran kenapa kok Jombang terdapat aliran tersebut,” jelas pria yang juga Pengurus Pencak Silat Pagar Nusa Tuban itu.
Ditambahkan Junaidi, pihaknya meminta kepada seluruh lapisan masyarakat agar waspada jangan sampai terpengaruh dengan aliran-aliran diluar ajaran ahlusunnah wal jama’ah (Aswaja). Selain itu, dirinya juga meminta kepada masyarakat nahdliyin khususnya yang berada di Kecamatan Merakurak agar mampu meredam perkembangan aliran tersebut.
Baca Juga: Berulah Lagi Lewat Konten Bertukar Pasangan, ini Sejumlah Kontroversi Samsudin
“Jangan sampai aliran yang nyeleneh itu berkembang dimasyarakat, apalagi sampai meresahkan masyarakat Tuban,” terangnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua PCNU Tuban, H. Mustain Syukur ketika dikonfirmasi mengenai keberadaan aliran tersebut, dirinya mengaku belum tahu persis tentang seluk beluk maupun keberadaan aliran yang mengaku nabi Isa itu.
“Kami belum tahu, ya baru dengar dari njenengan (anda-red) ini kalau ada aliran ngaku nabi Isa di Kecamatan Merakurak. Insyaallah akan kami telusuri dan selidiki dulu,” tandasnya. (wan/rvl)
Baca Juga: Ribuan Massa Segel Masjid Usman Bin Affan di Nyalabuh Laok Pamekasan, Diduga Sebarkan Ajarkan Sesat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News