SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Fenomena maraknya gangster di Surabaya sudah dalam taraf mengkhawatirkan. Bahkan ada istilah Surabaya darurat gangster. Sebab, mereka tidak sekedar berkumpul dan konvoi sepeda motor. Tapi melakukan aksi anarkisme dengan melukai dan merusak.
Anggota DPRD Jatim dari dapil Surabaya, Lilik Hendarwati, mengaku prihatin dengan fenomena gangster belakangan ini yang sangat meresahkan, bahkan menurutnya warga dihantui ketakutan dengan keberadaan gangster. Ia mengungkapkan mahasiswa ITS yang kost dekat jalan, banyak yang pindah kost karena takut gangster akan menyatroni tempat mereka tinggal.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
"Keberadaan gangster menjadi momok yang menakutkan. Tentu ini menjadi tidak menyenangkan bagi para pemilik tempat kost di dekat jalan. Begitu pun para pemilik warung dan warga maupun mahasiswa yang malam hingga dini hari masih beraktifitas di luar," kata istri Dosen ITS itu, Senin (5/12/2022).
Anggota Fraksi PKS DPRD Jatim ini menilai keluarga punya peran strategis dalam menanggulangi masalah gangster. Dari pengamatannya, para anggota gangster itu mayoritas masih tergolong anak-anak dan masih berstatus pelajar.
Lilik berharap orangtua perlu memberi perhatian lebih kepada anak-anaknya. Hanya masalahnya, saat ini dengan kebutuhan ekonomi yang berat membuat tulang punggung keluarga tidak hanya ayah, tapi ibu pun juga turut menguatkan tulang punggung itu.
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
"Kondisi ini menjadikan perhatian orangtua terhadap anak berkurang. Tidak hanya dalam waktu, tapi juga kualitas," ujar politikus asal Madiun ini.
Perempuan yang lama tinggal di Kanada ini mengungkapkan, tidak hanya keluarga yang perannya sudah terganggu karena ada kebutuhan ekonomi yang lebih mendesak di depan mata .Tapi jg masyarakat juga harus peduli terhadap anak-anak yang ada di sekitarnya.
Menurut Lilik, kalau ingin masyarakat baik. Maka tidak cukup baik di keluarga kita saja. Butuh uluran tangan bersama untuk peduli kepada anak-anak di sekitar kita.
Baca Juga: Polisi Tetapkan Kekasih Lindawati Tersangka Pembunuhan Janda di Ngaglik Surabaya
"Jadi boleh dibilang, munculnya fenomena gangster ini butuh penanganan bersama. Utamanya perhatian yang lebih dari keluarga, masyarakat dan pemerintah," pungkas Lilik. (mdr/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News