MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Siswa Madrasah Bertaraf Internasional (MBI) Amanatul Ummah Pacet harumkan nama Indonesia dengan capaian prestasi internasional di Malaysia. Mereka meraih juara I dalam 11th World Robotic for Peace (WRP) 2022.
Para siswa yang ikut ajang tersebut adalah Adilah Rafi Muhammad, Muhammad Robithul Arif Abdullah, Mahendra David Cahya Eka Setiyawan, Mohammad Farich Ardiansyah, dan Lazuardi Salman Asrofi.
Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit
"Torehan ini adalah upaya kita, dan mendapat hasil yang diinginkan. Tentu kita perlu berusaha, dan jika hasil yang kita inginkan adalah sesuatu yang spesial maka perlu usaha yang spesial pula,” kata Kepala Bidang Koordinator MBI Amanatul Ummah Pacet, Ahmad Hudori, Senin (5/12/2022).
Ia menuturkan, delegasi MBI Amanatul Ummah Pacet menyabet 6 juara dari berbagai kategori. Sebelum mampu menjadi pemenang di kancah internasional dan memborong piala, Farich dan kawan-kawan harus melewati berbagai usaha.
"Mereka membagi jadwal padatnya kegiatan pondok dengan jadwal bimbingan robotik mereka. Bisa dibilang istirahat tidak ada di kamus mereka, karena kerja keras yang mereka upayakan hampir di setiap saat dan kini telah membuahkan hasil," ujarnya.
Baca Juga: Kiai Asep Beri Reward Peserta Tryout di Amanatul Ummah, Ada Uang hingga Koran Harian Bangsa
Sementara itu, Waka Kesiswaan MBI Amanatul Ummah Pacet, Ali Sofyan, mengaku bangga dengan prestasi anak didiknya dalam ajang internasional di Malaysia yang telah mengangkat marwah pondok pesantren dan santri.
"Alhamdulillah Siswa Madrasah Bertaraf Internasional ini luar biasa dibuktikan proses kerja keras mereka berbuah dengan mendapatkan gelar Juara 2 Line Tracer, Juara 2 Sumo Pro 1kg, Juara 1 Best Point Soccer Pro 500gr, Juara 3 Best Strategy Soccer 500gr, Juara 1 Best Point Sumo Pro, Juara 2 Best Point Line Tracer," paparnya.
“Tentu kita begitu bangga dengan prestasi yang diraih oleh santri kami, dengan begitu mereka mampu membuktikan kepada dunia bahwa mereka bisa untuk berkarya, bahkan tingkat dunia sebagai seorang santri,” imbuhnya. (den/mar)
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Berangkatkan 6.596 Peserta Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News