SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Seorang pemuda bernama M. Nuh (18) warga Rungkut Kidul, Surabaya, nekat curi motor milik ibu kosnya, Rabu (7/12/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.
Korban berinisial S (42) yang merupakan warga Pradah Kali Kendal, Surabaya, selaku pemilik kos sekaligus pemilik motor, saat itu sedang tertidur. Kemudan, tersangka yang dulunya pernah kos milik korban, berhasil masuk ke halaman bermodal kunci pagar yang pernah dimiliki.
Baca Juga: Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya Kembali Digerebek: 23 Pecandu Direhab, 2 Pengedar Ditangkap
Selanjutnya, dengan menggunakan kunci T yang sudah bermodifikasi, motor Honda Nopol N 2924 UN milik ibu kos, berhasil curi oleh tersangka. Selang beberapa jam, korban baru mengetahui, bahwa motor miliknya telah hilang saat melihat di halaman rumah.
Mengetahui motornya hilang, korban melaporkan kejadian tersebut di Polsek Dukuh Pakis, dengan membawa barang bukti berupa rekaman CCTV. Dalam rekaman tersebut, terlihat pelaku pencurian motor tersebut, yang merupakan anak kos yang pernah tinggal di rumah korban.
Kapolsek Dukuh Pakis, Kompol Muhammad Irfan mengatakan, pelaku pencurian motor tersebut, adalah M. Nuh yang pernah tinggal di kos korban.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
“korban bahwa pelaku pencurian motor adalah M. Nuh yang pernah tinggal kos, dari data identitas pelaku beralamat di Rungkut lantas kita lakukan pengecekan disana, dan keterangan warga sekitar pelaku sekarang tinggal kos di Jl. Tempel Sukorejo,” ujarnya, Kamis (8/12/2022).
Ia mengatakan, pelaku yang saat itu sedang berada di sebuah warung kopi 99, ditangkap oleh unit Reskrim Polsek Dukuh Pakis, Kamis (8/12/2022) sekitar pukul 2.00 WIB.
“Tersangka berhasil kita temukan saat berada di warung kopi 99 yang berada di sekitar tempat kos barunya. Untuk pasal yang kita kenakan kepada tersangka adalah pasal 362 tentang aksi pencurian,” katanya.
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
Ia menjelaskan, dari keterangan S, pelaku dulunya pernah tinggal di kos milik korban, karena sering telat membayar kos hingga menunggak beberapa bulan, terpaksa korban mengeluarkannya.
“Dia itu mungkin dendam dengan saya karena saya keluarkan dari kos karena tidak membayar kos,” ujarnya. (yan/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News