SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Anggota DPRD Sampang Alan Kaisan memberikan bantuan kepada korban terdampak banjir. Bantuan yang diberikan kali ini sebanyak 200 nasi bungkus untuk Pondok Pesantren Attaroqqi Desa Tanggumung, Kecamatan Sampang, Minggu (1/1/2023).
"Alhamdulillaah bantuan nasi bungkus sebanyak kurang lebih 200 diterima oleh salah satu pengurus pondok. Dan istimewanya, bisa melihat santri masih bertahan dalam pondok meski sedang dilanda banjir," katanya pada BANGSAONLINE.com.
Baca Juga: Gabungan LSM Sampang Pertanyakan Hasil Audit Dana Desa 2020-2024 ke Inspektorat
Wakil rakyat dari dapil III (Kecamatan Kedungdung-Robatal) itu mengaku senang karena bisa membantu santri yang pondoknya sedang digenangi banjir. Sebab, mereka tidak bisa memasak selama air belum surut.
"Bantuan yang tidak seberapa nilainya ini semoga bisa meringankan beban para santri yang juga termasuk korban terdampak banjir," ungkapnya.
Menurut Politikus Partai Gerindra tersebut, banjir yang melanda saat ini hampir sama dengan banjir di tahun 1997. Sebab, luapan air sangat deras.
Baca Juga: Proyek Irigasi P3-TGAI Desa Bringin Sampang Masuk Tahap Pengerjaan, Diduga Tak Sesuai Perencanaan
"Semoga saudara kita diberikan ketabahan dan kesabaran serta keselamatan. Kami hadir untuk korban banjir karena kami termasuk bagian dari Masyarakat Sampang, tidak lepas para korban butuh perhatian dari semua pihak," ujarnya.
Sementara Perwakilan Pengurus Pondok Moh. Kholil menyampaikan terima kasih kepada Alan Kaisan yang peduli kepada santri Pondok Pesantren Attaroqqi.
Ia mengungkapkan, sedikitnya ada 350 santri putra dan 250 santri putri yang terdampak banjir lantaran menempati kamar di lantai bawah. Mereka diarahkan meninggalkan tempat selama banjir belum surut.
Baca Juga: Polda Jatim Kembali Periksa 12 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Proyek Lapen Sampang
"Banjir ini masuk ke pondok sejak jam 12 tadi malam hingga jam 1 siang. Selama banjir, para santri ditempatkan di masjid dan di musholla. Alhamdulillah untuk bantuan tidak kurang untuk kebutuhan santri," imbuhnya. (tam/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News