KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, merampungkan pembangunan area sentra pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Simpang Lima Gumul (SLG) pada awal tahun ini. Proyek yang dimulai sejak 2021 itu kini sudah tampak berdiri dengan corak batu bata merah, begitu pula penataan partisi atau sekat antarlos yang rapi.
Plt Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kabupaten Kediri, Agus Sugiarto, mengatakan bahwa area PKL tersebut sedang dalam masa pemeliharaan, di mana ada item yang perlu disempurnakan untuk mempercantik kawasan itu.
Baca Juga: Ini Hasil Pertemuan Warga yang Tuntut Garap Lahan Perhutani dengan LMDH Budi Daya Satak Kediri
“Pembangunannya sudah selesai. Saat ini sedang masa pemeliharaan. Maksimal masa pemeliharaan ini 120 hari,” ujarnya, Kamis (12/1/2023).
Nantinya, kata Agus, PKL dapat menempati lebih dari 400 los yang telah disediakan dalam bangunan yang letaknya berada di utara taman SLG itu. Untuk memberikan ruang PKL jika los yang disediakan dirasa kurang, pemerintah juga menyediakan area pusat jajanan serba ada atau pujasera agar kapasitas bagi PKL akan bertambah.
“Selain los (disediakan) area pujasera juga,” ungkapnya.
Baca Juga: Yayat Cadarajat Dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri yang Baru
Ia menyebut, area PKL juga menyediakan tempat bermain serta taman bagi anak-anak, agar mereka dapat bermain di tempat yang telah tersedia. Jika dirasa aksen-aksen di sana saat masa pemeliharaan sudah diselesaikan, Agus mengaku akan berkoordinasi dengan Bagian Perekonomian dan Sumberdaya Manusia Kabupaten Kediri untuk tindak lanjut penggunaannya.
“Kami akan berkoordinasi dengan bagian perekonomian untuk penggunaan area PKL SLG ini,” pungkasnya. (tia/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News