Ini Hasil Rembug Antara DPRD Jember dan PT Imasco

Ini Hasil Rembug Antara DPRD Jember dan PT Imasco Suasana rapat yang melibatkan DPRD Jember, PT Imasco, DPU Bina Marga Jatim, dan warga Puger.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua DPRD Jember, Ahmad Halim, mengungkapkan hasil rembug antara pihaknya yang membawa aspirasi warga Puger, perwakilan PT Imasco, dengan DPU Bina Marga Jatim, Kamis (23/2/2023).

Pasalnya, sebelum pihak DPRD Jember mengunjungi DPU Bina Marga Jatim, warga Puger mengeluhkan kerusakan jalan raya yang merupakan jalur provinsi akibat kendaraan berat yang beroperasi di bawah kendali PT Imasco. Sehingga setelah warga wadul kepada DPRD Jember, mereka segera berkonsultasi ke pihak yang berwenang, yakni DPU Bina Marga Jember.

"Sudah ada kesepakatan, yang akan diperbaiki oleh Dinas PU Bina Marga, dan mana yang (perbaikan jalan) bagiannya PT Imasco," kata Halim.

Pembagian jatah perbaikan jalan tersebut disepakati, sebab adanya keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh DPU Bina Marga Jatim. Selain itu, menurut Halim, PT Imasco juga harus punya kesadaran untuk bertanggung jawab dan memerhatikan dampak dari kegiatan perusahaannya, terhadap masyarakat sekitar. 

Terlebih selama ini, PT Imasco juga sudah banyak mendapat keuntungan dari pemanfaatan aset daerah Jember yang ada di Puger, sebagai bahan baku produksi semen miliknya.

"Kompensasi dari dampak- dampak itu tolong juga dipikirkan oleh PT Imasco." tukasnya.

Selebihnya, Halim ingin mendorong agar rencana pembangunan Pelabuhan Puger segera terealisasi. Hal ini berkaitan dengan operasi produksi semen yang dikerjakan oleh PT Imasco. Menurutnya, dengan adanya Pelabuhan Puger, maka arus pengangkutan material, yang selama ini dilakukan dengan kendaraan berat dan berpotensi merusak jalan, dapat dialihkan ke jalur laut.

"Manfaatnya banyak, selain bisa memangkas ongkos (pengangkutan PT Imasco), juga membuka peluang usaha lain bagi masyarakat." pungkasnya. (yud/bil/mar)